Page 18 - MAJALAH 161
P. 18

SUMBANG SARAN






                                              Penyelesaian






                                              Tenaga





                                              Honorer K2


               Dewi Sendhikasari D., S.IP., MPA
                  Peneliti Administrasi Publik pada
                Pusat Penelitian Badan Keahlian DPR RI

                 Salah satu wujud tata pemerintahan yang baik (good governance) yaitu adanya
             pemerintahan yang demokratis. Menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) terutama Pegawai
               Negeri Sipil (PNS) merupakan dambaan sebagian besar masyarakat Indonesia. PNS
                   sebagai unsur utama dalam menjalankan roda pemerintahan atau birokrasi.


                     eran PNS sangat          Anggaran Pendapatan dan Belanja     Atas kesepakatan 3 Komisi di DPR
                     menentukan berhasil      Daerah (APBD).                   RI yaitu Komisi II, Komisi VIII, dan
                     tidaknya birokrasi berjalan   Kategori tenaga honorer     Komisi X bahwa tes dilakukan 1 kali.
                     untuk mencapai tujuan    berdasarkan sumber pembiayaan yaitu   Proses pendataan kembali dilakukan
            Ppemerintahan. Hal ini            tenaga honorer kategori 1 (THK1) yang   karena adanya protes tenaga honorer
            berarti PNS sebagai bagian dari   dibiayai dari APBN/APBD, dan tenaga   yang datanya tercecer. Usulan diajukan
            ASN menjadi tonggak berjalannya   honorer kategori 2 (THK2) yaitu yang   oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
            pemerintahan yang merupakan salah   dibiayai bukan dari APBN/APBD atau   (PPK) terdapat 673.737 tenaga honorer.
            satu pilar terwujudnya good governance   Non APBN/APBD.            Kemudian yang mengikuti ujian
            bersama 2 (dua) pilar lainnya yaitu   Menurut data dari Kementerian   sebanyak 648.462 tenaga honorer yang
            sektor swasta dan civil society.  Pendayagunaan Aparatur Negara dan   disebut THK2, dan yang lulus sebanyak
               Pada kenyataannya dalam        Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB),   209.872 THK2.
            menjalankan birokrasi pemerintahan   pendataan awal pada periode ke-1   Dengan demikian total tenaga
            tidak hanya dilakukan oleh        (2005-2009) terdapat 920.702 tenaga   honorer (THK1 dan THK2) yang
            PNS, tetapi juga dilakukan oleh   honorer. Jumlah tenaga honorer yang   diangkat tahun 2005-2014 adalah
            tenaga honorer. Hal ini kemudian   telah diproses CPNS pada tahun 2005-  sebanyak 1.070.092 orang. Dari proses
            menimbulkan permasalahan tersendiri   2009 melalui PP Nomor 48 Tahun 2005   seleksi tenaga honorer menjadi CPNS
            terutama terkait dengan status    Jo. PP Nomor 43 Tahun 2007 yaitu   yang telah dilakukan Pemerintah
            dan kesejahteraannya. Oleh karena   sebanyak 860.220 orang THK1 yang   tersebut, jumlah tenaga honorer K-2
            itu, kemudian muncul Peraturan    diangkat tanpa tes setelah memenuhi   (THK2) yang tidak lulus tes sebanyak
            Pemerintah (PP) untuk mengakomodasi   kriteria yang dipersyaratkan yaitu:   438.590 orang. Melalui PP ini tenaga
            permasalahan tenaga honorer tersebut.  Diangkat pejabat yang bersangkutan di   honorer yang diangkat menjadi CPNS
               Adapun pengertian tenaga honorer   Instansi Pemerintah; Pada 31 Desember   terakhir pada Desember 2014.
            menurut Peraturan Pemerintah Nomor   2005, telah bekerja paling sedikit 1   Selain itu, sejak diundangkannya
            48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan   tahun secara terus menerus; Pada   Undang-Undang Nomor 5 Tahun
            Tenaga Honorer Menjadi Calon      1 Januari 2006, telah berusia paling   2014 tentang Aparatur Sipil Negara
            Pegawai Negeri Sipil, adalah seseorang   rendah 19 tahun dan paling tinggi 46   (UU ASN), banyak terjadi perubahan
            yang diangkat oleh Pejabat Pembina   tahun.                        paradigma mengenai PNS. Hal ini
            Kepegawaian atau pejabat lain dalam   Sedangkan sebanyak 60.482 THK1   diantaranya mengenai pengadaan
            pemerintahan untuk melaksanakan   tidak dapat diangkat karena tidak   CPNS yang kemudian diangkat menjadi
            tugas tertentu pada instansi      memenuhi kriteria. Kemudian pada   PNS. Dalam UU ASN disebutkan bahwa
            pemerintah atau yang penghasilannya   periode ke-2 (2010-2014), melalui PP 56   Aparatur Sipil Negara adalah profesi
            menjadi beban Anggaran Pendapatan   Tahun 2012 Pasal 6A ayat (2), dilakukan   bagi PNS dan pegawai pemerintah
            dan Belanja Negara (APBN) atau    tes bagi THK2 untuk menjadi CPNS.  dengan perjanjian kerja (PPPK) yang


            18
               PARLEMENTARIA
                              161 XLVIII 2018
            18 PARLEMENTARIA  161 XLVIII 2018
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23