Page 168 - Membangun Kadaster Lengkap Indonesia
P. 168

c)  Regulasi PTSL: Seluruh objek pendaftaran tanah didaftar secara
                sistematis dan lengkap (Pasal 1 Huruf 2., Permen ATR/KBPN No.
                6/2018).
            d)  Praktik PTSL: Pelaksanaan pendaftaran tanah sistematis masih
                menggunakan mekanisme permohonan. Permohonan pekerjaan
                pengukuran menggunakan  daftar isian 302  dan  permohonan
                pekerjaan  pendaftaran  tanah menggunakan  daftar  isian 301.
                Permohonan  tersebut dilakukan oleh  pemegang  hak atau
                kuasanya. Kurangnya  partisipasi  pemegang hak menyebabkan
                tidak  mudahnya  pemenuhan  administrasi  permohonan
                dimaksud. Seharusnya cukup dengan daftar isian 300 yaitu daftar
                bidang tanah yang diajudikasi.


            6.1.4.  Registrasi Penetapan Batas
            a)  Regulasi:  Penuangan  persetujuan  batas dalam dokumen daftar
                isian 201 (Pasal 19 ayat (5) PMNA No. 3/1997) risalah penelitian
                data yuridis dan penetapan batas yang merupakan registrasi data
                yuridis (Pasal 140 PMNA No. 3/1997).
            b)  Praktik: Penuangan  registrasi  persetujuan batas berupa  surat
                pernyataan, berita acara atau dicantumkan dalam gambar ukur,
                yang mana gambar ukur (daftar isian 107) merupakan daftar isian
                data fisik. Hal ini selain berdampak pada inkonsistensi registrasi
                penetapan batas, juga berdampak  pada  waktu  pelaksanaan
                penetapan  batas  yang seharusnya  bisa  dilakukan sebelum
                pengukuran.  Demikian  juga pada pemenuhan persetujuan
                tetangga  yang  tidak  bisa  hadir pada  saat pengukuran,  gambar
                ukur terpaksa  ditinggal  untuk  mendapatkan tanda tangan
                persetujuan.

            6.1.5. Demarkasi Batas
            a)  Regulasi:  Harus  terpasang  di  lapangan  secara  tetap  untuk
                memenuhi kaidah batas tetap (fixed boundary) (Pasal 19 s.d. 23
                PMNA No. 3/1997).
            b)  Praktik: Banyak bidang tanah yang tidak memiliki tanda batas
                permanen (lihat bagian V.1.3), sehingga sulit memenuhi ketentuan
                batas tetap walaupun sudah dilakukan pengukuran di lapangan
                yang memerlukan biaya yang mahal.





                                                                 BAB 6   141
                                       Bagaimana Membangun Kadaster Lengkap Indonesia
   163   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173