Page 92 - Landgrabbing, Bibliografi Beranotasi
P. 92

Land Grabbing: Bibliografi Beranotasi  67


              I.16.  Friis,  Cecilie  dan  Reenberg,  Anette.  2010.  Land Grab in
              Africa: Emerging Land System Drivers in a Teleconnected
              World.  GLP  Report  No  1. GLP-IPO, Copenhagen.

              Kata kunci: africa, investasi, tanah pertanian, pangan, bahan bakar
              nabati, telekoneksi


                  Laporan  ini merupakan  hasil penelitian  mengenai investasi
              internasional pada  tanah-tanah  pertanian  di Afrika. Data  diambil
              dengan  menggunakan  penelitian  kuantitatif  dari berbagai sumber
              mengenai land grab. Semua data ini dipakai untuk mencari jawaban
              tentang dimana, seberapa banyak dan untuk apa investor melakukan
              perburuan  tanah-tanah  di Afrika. Data  mengenai volume  minat
              investor  asing terhadap  tanah  di Afrika  diperoleh  melalui proses
              penyaringan  yang sistematis  artikel-artikel media  cetak  yang
              dikumpulkan oleh ILC (International Land Coalition). Penyaringan
              tersebut  dibatasi hanya  pada  media  cetak  dan  dilakukan  secara
              manual. Semua    data  tentang perjanjian  tanah  internasional
              dikumpulkan    dan   diklasiikasikan  menurut    negara   penerima,

              investor, negara investor, jumlah kesepakatan, tujuan investasi, jenis
              tanaman  pangan, status  implementasi serta  tanggal dan  sumber
              informasi. Jumlah  perjanjian  dikumpulkan  dalam  satuan  hektar,
              sementara  tujuan  investasi dikategorikandalam  biofuel, produksi
              pangan, produksi industri dan  investasi. Ada  tiga  motif  investasi
              yang teridentiikasi yaitu  pangan, energi, dan  investasi. Triangulasi
              dilakukan dengan data dari GRAIN, IFPRI, dan GTZ yang ditopang
              dua studi kasus dari 2 negara di Afrika serta data dari IIED, IFAD dan
              FAO. Dari hasil triangulasi ditemukan sejumlah 177 perjanjian atas
              tanah pada 27 negara yang berbeda di Afrika.
                  Istilah  ‘telleconnections’  dalam  laporan  ini dipakai untuk
              menggambarkan    relasi sebab  akibat  antara  penggunaan  tanah
              dalam   suatu  wilayah  geograis  yang   luas.  Katalleconection’
                                                              ‘t
                                                               e
              digunakan sebagai analogi untuk menggambarkan melipatgandanya
              pertumbuhan  perdagangan  dunia  yang berbasis  pada  sumberdaya
              tanah seperti pangan dan biomass. Hasil analisis  mengindikasikan
              telah terjadinya perjanjian tanah yang sangat besar di seluruh Afrika.
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97