Page 133 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 133
Mochammad Tauchid
menyimpang dari ketentuan yang tersebut dalam perjanjian,
yaitu hanya untuk keperluan perusahaan pertanian saja. Ba-
ngunan-bangunan rumah dan lain-lain tidak diijinkan selain
untuk keperluan pertanian.
Besarnya kanon (harga sewa) ditetapkan minimum f 1, -
(satu rupiah) tiap-tiap tahun tiap hektarenya. Tetapi bilamana
ada alasan yang cukup, mengingat keadaan tempat, dengan
pertimbangan Direktur Departemen B. B. dapat dikurangi dari
jumlah tersebut. Dapat juga besarnya kanon ditaksir saja me-
nurut taksiran luasnya tanah yang diberikan dengan erfpacht,
kalau tidak dapat menunjukkan luasnya tanah dengan gambar
yang tepat.
Peraturan-peraturan lainnya mengenai erfpacht ini sama
seperti yang terdapat dalam peraturan erfpacht umumnya
(tentang pertambangan yang ada dalam daerah erfpacht itu,
tentang larangan menanam opium dan sebagainya). Dengan
hak konsesi, erfpacht dan sebagainya, maka di daerah Suma-
tera saja terdapat onderneming seperti tertera dalam daftar
berikut.
Banyaknya onderneming dan luasnya (ha) yang ditanami
di Sumatera tahun 1938
Banyaknya
Daerah Luasnya (ha) % Rata-rata luas onderneming Yang ditanami % Rata-rata yang ditanami tiap onderneming Rata-rata % yang ditanami tiap onderneming
Aceh 105 110.796 8,9 1.055 47.730 9,2 455 43,1
Sumatera Timur 267 841.801 67,3 3.155 374.882 82,7 1.404 44,5
Tapanuli 55 29.503 2,4 537 12.670 2,5 250 42,9
Sumatera Barat 47 55.801 4,9 1.310 13.706 2,7 475 22,4
Riau 40 3.498 4,5 1.395 18.998 3,7 292 34,-
Jambi 21 61.190 4,3 2.083 1.049 0,2 50 279,
Palembang 26 54.168 0,3 167 15.145 2,9 582 22,4
Bengkulen 12 23.784 1,9 1.982 5.339 1,- 445 22,4
Lampung 32 69.109 5,5 2.160 26.328 5,1 823 38,1
Bangka dan Bliton 2 200 - 100 40 - 20 20,-
607 1.249.850 100 2.059 515.887 100 850 41,3
112