Page 34 - Tanah Bagi yang Tak Bertanah: Landreform Pada Masa Demokrasi Terpimpin 1960-1965
P. 34

TANAH BAGI YANG TAK BERTANAH

                  Kendati mereka sangat bergantung pada mekanisme
              ekspor yang dikuasai para pemodal asing, tetapi aktivitas
              penanaman tanaman komoditi ekspor telah menghasil-
              kan keuntungan yang cukup baik. Sistem bagi-hasil yang
              memberikan keuntungan berlipat tetap dipertahankan da-
              lam mekanisme produksinya. Hal ini disinggung sebagai
              sifat semi-feodal yang menandai basis agararia di Indo-
              nesia. Sebagaimana dikatakan oleh salah satu juru bicara
              organisasi tani dalam Seminar  Landreform di Bogor,
              November 1960, yang digelar oleh Departemen Agraria:


                    Tuan tanah menjuruh kaum tani penggarap
                    mengerdjakan tanahnja adalah dengan tudjuan:
                    mendapat suatu produksi nilai materiil jang beru-
                    pa padi dan lain2 bahan makanan untuk didjual
                    kepasar serta mendapatkan keuntungan bagi
                    dirinja sendiri. Tetapi tjara jang digunakan untuk
                    mentjapai keuntungan itu adalah dengan didja-
                    lankannja exploitasi setjara feodal atas kaum
                    tani, jang berbentuk penjetoran berupa bagian
                    hasil panen atau dalam istilah sekarang disebut
                    berbagihasil, mendjalankan perbudakan utang
                    dan menggunakan tenaga kerdja kaum tani tanpa
                    upah. Djuga melihat tudjuan produksinja, ia su-
                    dah bersifat kapitalis, tetapi tjara untuk men-
                    tjapai tudjuanja dilakukan setjara feodal. Kenja-
                    taan inilah jang kita sebut bahwa di Indonesia
                    masih berkuasa sisa2 feodalisme. 30



              30. Hartojo, “Peranan Organisasi Tani,” dalam Departemen Agraria.
                 Seminar Landreform Dari Tanggal 17 s/d 6 Nopember 1960. Djakarta:
                 Hal. 108.

                                        28
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39