Page 91 - Tanah Bagi yang Tak Bertanah: Landreform Pada Masa Demokrasi Terpimpin 1960-1965
P. 91

GEJOLAK PEDESAAN DAN RADIKALISASI PETANI



               TUNTUTAN DAN TINDAKAN TERHADAP KEMACETAN
               LANDREFORM

               Dalam sidang pleno CC PKI Desember 1963, D.N. Aidit
               menegaskan bahwa dari sekitar 1.000.000 hektar tanah
               lebih, baru terdaftar sekitar 200.000 hektar. Dari jumlah
               tanah terdaftar, baru sekitar 9 persen (18.000 ha.) yang
               telah dibagikan kepada kaum tani. Pada sidang tersebut
               dinyatakan pula bahwa akibat kesulitan ekonomi negara
               pada saat itu, penyitaan tanah-tanah milik tuan tanah
               tidak perlu dengan ganti rugi. Selain itu, ditegaskan pula
               tuntutan nasakomisasi Panitia Landreform, retooling se-
               mua pejabat negara yang menghambat pelaksanaan land-
               reform, pembentukan pengadilan  landreform dan me-
               nyarankan agar kaum tani lebih mengambil inisiatif
               sendiri dalam melaksanakan landreform di daerah. 15
                  Di tingkat nasional, kebijakan landreform yang dite-
               tapkan oleh pemerintah melalui pelaksanaan UUPA ha-
               rus berbenturan dengan kenyataan yang ada di masing-
               masing daerah tempat landreform dijalankan. Pada bab
               sebelumnya telah diuraikan bagaimana kendala tersebut
               terjadi oleh para aparat lokal seperti bupati, camat, dan
               lurah dalam struktur panitia landreform. 16
                  Pelaksanaan yang terus berlarut-larut dan kecurang-
               an-kecurangan yang terjadi di lapangan menyebabkan
               organisasi massa radikal seperti BTI dan PKI segera me-
               ngambil inisiatif pelaksanaan  landreform di daerah. Di



               15. Ibid., hal. 200.
               16. Lihat Jajasan Pertanian Nasional. Agraria Dan Landreform R.I. Djakarta,
                 1961, hal. 88-95.

                                        85
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96