Page 104 - Kondisi dan Perubahan Agraria di Ngandagan
P. 104

Kondisi dan Perubahan Agraria Desa Ngandagan ...
               mewajibkan kepada orang kaya desa yang memiliki tanah
               setiap 300 ubin untuk dipotong 90 ubin. Potongan ini
               diberikan kepada 2 rumah tangga tunakisma. Tanah 90
               ubin menjadi tanah komunal desa. Tanah seluas 300 ubin
               itu tidak pasti dalam satu hamparan, bisa jadi tersebar di
               beberapa plot/tempat. Dengan kebijakan ini, para kuli
               baku (pemilik tanah) kemudian dibebaskan dari
               kewajiban desa yakni  kerigan dan ronda. Namun
               seandainya mereka ingin kerja wajib desa dan ronda,
               maka bisa mendapatkan tanah 45 ubin sebagai tambahan.
               Sehingga tanah  kulian baku (pemilik tanah) akan
               bertambah jika ingin kerja wajib (300-90= 210 + 45 = 255).
               Berdasarkan peraturan desa tanah, secara resmi tanah
               45 ubin tidak dapat diperjual-belikan atau disewakan.

                  Gambar 9. SkemaPembagian sawah buruhan dan
                                 kewajibannya























                                                              83
   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109