Page 434 - Gerakan-gerakan Agraria Transnasional
P. 434

GERAKAN AGRARIA TRANSNASIONAL

                    Dalam wacana transnasional, perlindungan ling-
            kungan adalah sebuah urusan besar dari keberagaman yang
            membayanginya di bawah permukaan. Sebagai contoh,
            penjaga  hutan profesional mengklaim pengalaman di
            bidang konservasi nya telah dilakukan sejak pembentukan
            perlindungan hutan era kolonial, sedangkan ahli ekologi
            dan aktivis lingkungan lainnya mengkritik penjaga hutan
            karena terlalu berorientasi produksi. Pada akhir 1980-an,
            kritikus penggiat lingkungan hidup telah mendapat
            dukungan berarti di tingkat nasional dan internasional.
            NGO yang bergerak di bidang konservasi internasional
            dengan agenda penyelamatan mulai mendirikan kantor-
            kantor di Indonesia. Pendukung lain dari keadilan ling-
            kungan adalah yang tertarik untuk melakukan pembelaan
            terhadap praktek penggusuran orang-orang dari tanah
            mereka yang terjadi ketika politik hutan dilindungi dan
            diperkuat dengan isu pengamanan cadangan alam yang
            didukung internasional (Djuweng 1997). 186
                 Kekuatan isu Lingkungan dan konservasi di domain
            hukum dan kebijakan di Indonesia tumbuh sebagai bagian
            dari sebuah reaksi terhadap pertumbuhan cepat dan
            kemudian hancur oleh industri sumber daya alam yang
            berlindung dibelakang kebijakan modernisasi, dan
            sejumlah besar keuntungan negara, perusahaan dan indi-
            vidu dihasilkan dengan mengorbankan lingkungan. Namun
            pendukung konservasi sering sepakat dengan penjaga hutan
            pemerintah dalam menyalahkan deforestasi pada perla-
            dangan berpindah dan masyarakat yang bergantung pada


            186  Pada saat itu, paradigma dominan dalam ilmu ekologi cenderung
               tidak menyertakan manusia dalam mereka analisis suksesi hutan
               kecuali sebagai  ‘gangguan’ - bertanggung jawab untuk meng-
               hancurkan hutan daripada menciptakannya – sebuah pandangan
               yang terus berlanjut di antara ahli ekologi sampai saat ini. Untuk
               iterasi terbaru argumen ini dalam bahasa Inggris, lihat Terborgh
               (1999).


            420
   429   430   431   432   433   434   435   436   437   438   439