Page 43 - Pemodelan Spasial untuk Prediksi Pengunaan dan Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian
P. 43
hutan, tanah terbuka, bakau, kebun karet, semak belukar, sawah,
dan danau. Terdapat juga penggunaan tanah yang stagnan yaitu
perairan dan kawasan industri. Perubahan penggunaan tanah yang
terjadi disebabkan oleh kebutuhan ekonomi masyarakat yang selalu
meningkat. Selain itu, didorong oleh kebutuhan lahan perkebunan
dan permukiman meningkat yang membuat nilai tanah meningkat.
Kondisi lapangan tampak terlihat penurunan kawasan hutan dan
bakau, serta meningkatnya kawasan perkebunan dan permukiman.
Hal ini berdampak buruk bagi keanekaragaman hayati, ketahanan
pangan beras, dan bencana alam. Diperlukan respon nyata dalam
hal regulasi keruangan yang terbaru, kebijakan khusus untuk lahan
sawah, serta reboisasi kawasan hutan.
Kelima, dikaji oleh Ahmed dkk. (2022) tentang perubahan
penggunaan tanah terjadi secara ekstrem pada empat kawasan
industri yaitu Gazipur Sadar, Kaliakair Upazila, Savar, dan Rupganj,
Bangladesh. Perubahan lahan pertanian terjadi seluruhnya pada empat
kawasan industri tersebut dari tahun 1999-2019. Kawasan pertanian
di Rupganj mengalami penurunan sebesar 16,28%, Savar mengalami
penurunan sebesar 37,24%, Gazipur Sadar terjadi penurunan sebesar
41,34%, dan Kaliakair Upazila mengalami penurunan sebesar 46,1%.
Secara generalisasi di keempat kawasan industri tersebut ditemukan
bahwa faktor penyebab perubahan lahan pertanian dikarenakan
pembangunan industri dan permukiman. Faktor tekanan adanya
peningkatan transaksi jual beli tanah pertanian untuk membuat
area terbangun. Tampak kondisi saat ini menunjukkan profesi petani
makin ditinggalkan masyarakat, peningkatan harga nilai tanah,
serta terjadinya pencemaran air dan tanah. Hal ini berdampak buruk
terhadap kualitas lingkungan di keempat kawasan tersebut. Tentunya
respon oleh pemangku kepentingan untuk merencanakan dan
mengaktualisasikan kebijakan khusus dalam pengendalian fungsi
lahan pertanian.
Berdasarkan berbagai kajian terdahulu masih terdapat
kekurangan yang belum dapat merangkul justifikasi perubahan
dan prediksi penggunaan tanah dalam deret waktu dan faktor-
12 Pemodelan Spasial untuk Prediksi Penggunaan dan
Pengendalian Alih Fungsi Lahan pertanian