Page 194 - buku ajar gizi kulinari
P. 194

pencucian,  dan  pengolahan.  Kemudian  dilanjutkan  penggunaan  bumbu  dan

                      teknik  memasak  tertentu  sampai  dengan  penyajian  di  atas  meja.  Akan  ada
                      aksesori  yang  merupakan  peralatan  sebagai  wadah  penghidang  dan
                      pelengkapnya.  Bisa  digunakan  sebagai  hiasan  atau  pelengkap  dari  masakan
                      seperti saus atau kecap.


               E.  Cita Rasa Masakan

                        Cita rasa adalah kombinasi dari sensasi yang dihasilkan oleh indera pengecap,
                  penciuman, dan tekstur saat mengonsumsi makanan. Cita rasa merupakan aspek
                  fundamental dalam masakan yang memengaruhi bagaimana seseorang menikmati

                  makanan. Dalam dunia kuliner, cita rasa terbagi menjadi lima rasa dasar: manis, asin,
                  asam,  pahit,  dan  umami.  Pemahaman  mendalam  tentang  kelima  rasa  ini  dapat
                  membantu koki dalam menciptakan masakan yang harmonis dan seimbang.

                   1.  Rasa Manis
                      Rasa  manis  memberikan  kesan  menyenangkan  dan  menenangkan  pada
                      makanan.  Sumber  rasa  manis  biasanya  berasal  dari  gula,  madu,  atau  buah-
                      buahan,  yang  juga  bisa  memberikan  energi  cepat  karena  kandungan

                      karbohidratnya. Contoh bahan: gula pasir, madu, gula kelapa.
                   2.  Rasa Asin
                      Rasa asin merupakan hasil dari mineral, terutama garam, yang meningkatkan

                      cita rasa makanan dan memperkuat rasa alami bahan-bahan lain. Keseimbangan
                      rasa asin dalam makanan penting agar tidak mendominasi rasa lain. Contoh
                      bahan: garam dapur, kecap asin, ikan asin.
                   3.  Rasa Asam

                      Rasa asam berasal dari senyawa asam organik dalam bahan makanan seperti
                      buah-buahan  dan  cuka.  Rasa  ini  berfungsi  untuk  menambah  kesegaran  dan
                      sering digunakan untuk menyeimbangkan rasa manis atau lemak yang tinggi.

                      Contoh bahan: jeruk nipis, tomat, cuka.
                   4.  Rasa Pahit
                      Rasa pahit berasal dari senyawa-senyawa tertentu seperti alkaloid, yang sering
                      ditemukan dalam sayuran hijau, kopi, dan cokelat. Walaupun rasa pahit kurang

                      disukai oleh banyak orang, dalam jumlah kecil dapat memberikan kedalaman
                      dan kompleksitas pada hidangan. Contoh bahan: kopi, cokelat hitam, kale.
                   5.  Umami

                      Umami adalah rasa gurih yang memberikan dimensi penuh pada makanan. Rasa
                      ini dihasilkan oleh asam amino seperti glutamat yang ditemukan dalam daging,
                      keju, dan produk fermentasi. Umami memberikan rasa kaya yang sulit ditiru oleh

                      rasa lain. Contoh bahan: kecap ikan, kaldu daging, jamur.



                                                                           Menu Makanan Indonesia           185
   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198   199