Page 8 - e-Book Analisis Real
P. 8

Teorema 1.2


                   Misalkan aℝ. Jika x N (a),   > 0, maka x = a.
                                             

                  Bukti:

                  Ambil sembarang  > 0.

                  Jika x N (a), maka berdasarkan definisi 1.2, berlaku x  a < .
                            
                  Berdasarkan definisi 1.1, berlaku  ax    0.

                  Sehingga 0 ≤ x  a < .


                  Andaikan x ≠ a.
                  Karena x ≠ a, maka x – a ≠ 0.

                  Berdasarkan definisi 1.1, jika x – a ≠ 0, maka x   a ≠ 0.

                  Terdapat dua kemungkinan yang memenuhi x       a  ≠ 0, yaitu x  a < 0 atau


                   x  a > 0.

                  (i)  Untuk kemungkinan x   a < 0.


                      Jika x   a < 0, maka berkontradiksi dengan  a    0.
                                                                 x
                  (i)  Untuk kemungkinan x   a > 0.

                      Akan ditunjukkan terdapat   > 0 yang tidak memenuhi 0 ≤ x  a < .


                                             1
                      Karena x  a > 0, maka    x  a > 0.
                                              2

                               1
                      Pilih =   x  a .
                               2
                              1                              1
                      Karena     x   a < x  a    dan    =    x   a ,   maka < x   a yang
                              2                              2

                      berkontradiksi dengan 0 ≤ x   a < .

                  Karena untuk  x  a  < 0 atau  x  a  > 0 mengakibatkan suatu kontradiksi,


                  maka pengandaian x ≠ a salah. Disimpulkan, x = a. Terbukti.

                                                       6
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13