Page 27 - Hukum Pidana Khusus dalam KUHP Nasional
P. 27
kodifikasi yang bersifat liberal yang lahir dari proses legislasi parlemen
yang lebih demokratis. 6
Lahirnya Code Civil atau Napoleonic Code sebagai tonggak penting
dalam pembentukan sistem hukum modern tidak dapat dilepaskan
dari peran sentral Jean-Étienne-Marie Portalis (1746–1807)—seorang
akademisi hukum visioner yang menjadi perancang utama dari kodifikasi
hukum perdata Prancis tersebut. Meskipun lebih dikenal dalam ranah
hukum perdata, pandangan filosofis Portalis memberikan kontribusi
mendasar terhadap konsep kodifikasi hukum secara menyeluruh,
termasuk hukum pidana. 7
Portalis memandang bahwa kodifikasi hukum harus berlandaskan
pada prinsip rasionalitas, kejelasan, dan kemampuan untuk ber adaptasi
dengan karakter masyarakat yang diaturnya. Baginya, hukum bukan
sekadar kumpulan aturan teknis, melainkan sistem norma yang harus
dapat memberikan kepastian sekaligus fleksibilitas dalam penerapannya.
8
Gagasannya mencerminkan semangat zaman Pencerahan, yakni me-
nempatkan akal sehat dan prinsip moral sebagai dasar pembentukan hu-
kum serta menjunjung tinggi perlindungan terhadap hak-hak individu.
Sebelum Revolusi Prancis, sistem hukum di negara tersebut
sangat terfragmentasi dengan hukum yang berbeda-beda di setiap
wilayah. Revolusi menghapus banyak hukum feodal, tetapi men-
ciptakan kekosongan dan kekacauan hukum yang signifikan. Menyadari
kebutuhan akan kerangka hukum yang seragam dan stabil, Napoleon
Bonaparte membentuk sebuah komisi pada tahun 1800 untuk
menyusun Code Civil. Portalis—bersama François-Denis Tronchet,
Félix-Julien-Jean Bigot de Préameneu, dan Jacques de Maleville—
ditugaskan untuk menyusun kodifikasi monumental ini. 9
6 Aniceto Masferrer, 2012, “The Napoleonic Code pénal and the Codification of Criminal
Law in Spain”, University of Valencia, diakses dari https://www.researchgate.net/
publication/339499809_The_Napoleonic_Code_penal_and_the_Codification_of_
Criminal_Law_in_Spain, pada 6 Mei 2025.
7 Bert van Roermund, 2014, “The Code Civil Between Enlightenment and Restoration.
The Heritage of Portalis”, Diametros, No. 40, Juni 2014, hlm. 149-175.
8 Ibid.
9 Ibid.
Bab 1 Hukum Pidana Khusus dalam KUHP Nasional: ... 9

