Page 179 - Buku Menyikapi Wajah Minangkabau
P. 179

mengalahkannya  dulu  Amerika.  Walaupun  negeri  Jepang

                  terkenal  daerah  rawan  gempa,  sekarang  rakyatnya  tak  lagi
                  merisaukan  bahaya  itu.  Sebab  para  teknokratnya  berhasil

                  menciptakan rumah anti gempa. Betapapun bumi berguncang,

                  rumah dan bangunannya takkan bergeming. Itulah hebatnya
                  Jepang!

                        Soal rumah anti gempa, Minangkabau lebih dulu hebat di

                  zamannya. Berbilang abad sebelum penemuan luar biasa itu,
                  para  arsitektur  Minangkabau  telah  lebih  dulu  menemukan

                  rahasia  rumah  anti  gempa.  Itulah  dia  Rumah  Gadang!.  Apa
                  rahasianya?  Semua  hubungan  rakitan-rakitan  utama  Rumah

                  Gadang  tidak  dipaku  mati.  Kaitan  tiang-tiang  bagian  atas

                  dihubungkan oleh perangkat bernama pun. Ujung tiang diraut
                  sedemikian  rupa,  namanya  punco.  Selanjutnya  punco

                  dimasukkan  ke  bagian  paran  yang  sudah  dilobangi,  lalu  di

                  ganjal dengan kayu pipih bernama  pasak. Pada  lutut bagian
                  bawah  tiang  dibolongi,  kesitu  ujung  perangkat  penunjang

                  pasak.  Demikianlah,  semua  tiang  sudah  berdiri  kokoh  yang

                  ditopang oleh keberadaan  paran dan  rasuak. Semua telapak
                  tiang  bukan ditanam  ke  dalam  tanah,  tapi  dilandasi  dengan

                  sekeping batu kali yang rata dan kuat, namanya sandi. Setelah
                  itu  barulah  dipasang  komponen  lain,  sehingga  berdirilah

                  sebuah Rumah Gadang.

                        Disatu  saat  gempa  menerjang,  rumah  akan  bergerak
                  berayun  menurut  irama  gempa.  Itulah  jasa  perhubungan

                  ramuan kayu tanpa paku. Sengaja diberi ruangan sempit untuk

                  bermain  ibarat  Rumah  Gadang  menjadi  bangunan  fleksibel
                  yang  tidak  kaku.  Sebagai  daerah  gempa  dengan  5  gunung

                  berapi,  Rumah  Gadang-nya  takkan  pernah  rubuh.  Begitu
                  hebatnya  gempa  meianda  Sumatra  Barat  pada  tahun  1926

                  beberapa  bangunan  biasa  porak  poranda  namun  Rumah








                       150
                                  Yus Dt. Parpatih
   174   175   176   177   178   179   180   181   182   183   184