Page 206 - Buku Menyikapi Wajah Minangkabau
P. 206

kunjungan. Bukankah sudah dicontohkan oleh agama, bahwa

                  diantara 7 ayat Al-Fatihah, 4 ayat paruh pertama memuji 3 ayat
                  paruh ke dua meminta.




                        F.  ADAB MANJAMU MAKAN

                        Menjamu          minum         dan       makan        sebuah         bentuk
                  penghormatan  kepada  tamu.  Acara  makan  bersama  hanya

                  untuk  tamu-tamu  tertentu  saja  bukan  tamu  biasa.  Agar
                  meninggalkan  kesan  yang  manis  untuk  dikenang,  sebaiknya

                  disimak tata-tertib tuturan Budaya Minang.

                        Sikap Tamu

                            Seandainya  ditawari  makan,  “babasolah”  dulu.
                  Manakala tuan rumah serius bersungguh-sungguh, terimalah.

                            Jangan  mendahului  tuan  rumah  mengambil  piring.

                  Giliran kita menyendok nasi, isilah piring ala kadarnya. Lauk
                  ambil yang kelas menengah ke bawah sederhana saja.

                            Kurang  sopan  menyuap  sambil  mengangkat  piring.
                  Jangan bicara sedang mulut penuh berisi

                            Selesai  makan,  sebaiknya  mencuci  tangan  dengan

                  menuangkan  air  kepiring  bekas  makan,  tidak  langsung  ke
                  kobokan.

                            Jika makan pakai sendok, posisikan sendok dan garpu,

                  dalam keadaan telungkup, tanda puas (samalero).

                            Sejajarkan letak sendok garpu jangan menyilang. Itu
                  lambang salib, bukan ajaran Agama dan Adat Minang.

                            Pamitanlah dengan hormat dan keluar dengan salam.



                        Sikap Tuan Rumah

                            Jangan ada yang menyapu rumah selama ada tamu.

                            Jangan  sebut  harga  sembako  sedang  atau  sesudah
                  makan.







                                                         Menyingkap Wajah                      177
                                                         Minangkabau

                                                                      Paparan Adat dan
                                                                      Budaya
   201   202   203   204   205   206   207   208   209   210   211