Page 70 - Buku Menyikapi Wajah Minangkabau

a. Pewarisan Panghulu-nya langsung kepada

kemanakan secara biologis (kemanakan kandung). Dalilnya
berbunyi:

Biriak-biriak tabang ka samak

Dari samak hinggok ka laman

Tadabua ka tanah bato
Dari niniak turun ka mamak

Dari mamak ka kamanakan Karambia

tumbuah di mato
b. Walaupun belum cukup umur tetap dinobatkan.

Sebelum dewasa tugas-tugas ke-panghulu-annya dilaksanakan

oleh Datuak Panungkek atau yang ditunjuk sebagai walinya.
c. Bentuk Balai Adatnya bergonjong dan beranjung kiri

kanannnya. Di anjungan inilah tempat para Panghulu Pucuak

dari setiap suku, ibaratnya ketua-ketua fraksi partai di DPR.
Dibawah duduk para Panghulu Andiko pelaksanaan tugas

harian yang telah ditetapkan. Gedung bangunan ini memakaki
jendela buka-tutup.

d. Kalau belum ada yang berhak dinobatkan,

Panghulunya dilipat (ditunda) dulu sampai ditemui calon yang
dikehendaki, begitu juga halnya jika belum ada kesiapan

dengan dana pembiayaan baralek.

e. Masa jabatan Panghulunya tidak terbatas. Walaupun
sudah tua rentan sakit pemanen, cacat pisik atau pikun tidak

boleh diberhentikan atau diganti orang lain.

f. Dibidang hukum mereka memakai sanksi benama
tariak baleh. Maksudnya hukuman yang di jatuhkan kepada si

terdakwa, akan menerima balasan sesuai dengan

perbuatannya kepada si korban. Pembunuh dibunuh, hilang
mata diganti mata, hilang jari diganti jari dan seterusnya.

2. Lareh Bodi Caniago

Menyingkap Wajah 41
Minangkabau

Paparan Adat dan
Budaya