Page 288 - 5f871381b4cd9c6426e115cd17c3ac43
P. 288

264 |  Kekinian Keanekaragaman Hayati Indonesia 2014








                                       KONFLIK SATWA DENGAN MANUSIA: MACAN TUTUL JAWA
                       Sebanyak 27 konflik manusia dengan macan tutul jawa terjadi pada kurun 2008–2013. Eskalasi konflik
                       cenderung meningkat dengan tiga kejadian masing-masing pada tahun 2008 dan 2009, empat kejadian
                       masing-masing pada tahun 2010 dan 2011, lima kejadian pada tahun 2012 dan sembilan kejadian pada
                       tahun 2013. Provinsi Jawa Barat terindikasi sebagai provinsi dengan tingkat konflik tertinggi, sebanyak
                       16 kasus. Bentuk konflik tersebut adalah 1) adanya macan tutul yang berkeliaran di kawasan dekat
                       pemukiman, 2) pemangsaan ternak warga, dan 3) terkena jebakan yang dipasang oleh masyarakat.
                       Dari rangkaian kejadian konflik tersebut, sebanyak 10 ekor macan tutul jawa terbunuh dan 13 ekor
                       ditangkap. Jerat diketahui sebagai penyebab tertinggi kematian macan tutul yang terlibat konflik. Dari
                       total individu yang tertangkap, hanya 1 ekor yang sudah dilepasliarkan kembali ke hutan, sedangkan
                       yang ditangkap dan dirawat di lembaga ex situ adalah sebanyak 9 ekor dan yang menjalani proses
                       rehabilitasi sebanyak 1 ekor.




















                        Sumber: Wahyudi&Willianto 2014. in press
                        Kiri: Peta Sebaran Konflik Manusia-Macan Tutul Jawa Tahun 2008–2013,
                        Kanan: Grafik Kejadian Konflik Manusia-Macan Tutul Jawa per Tahun































                          Foto: Wilianto/ 2013
                          Macan tutul (Panthera pardus melas)
   283   284   285   286   287   288   289   290   291   292   293