Page 34 - FTHP_BUKU AJAR

Buku Ajar

d. Akar: adalah sayuran yang berupa akar dengan kadar air tinggi,
tidak mengalami ripening, memiliki sifat mampu me- lindungi
diri sendiri (curing) sehingga bagian yang terpo- tong tidak
mengalami kerusakan
Contoh : ubi-ubian, bawang-bawangan

3. Memiliki bentuk tertentu sesuai dengan sifat genetiknya (misalnya
tomat memiliki bentuk yang bermacam-macam sesuai dengan
varietasnya, memiliki kandungan enzim pectin esterase yang
bermacam-macam sesuai jenisnya, dll)
4. Memiliki sifat yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan pra panen :
a. Jika tanaman mendapatkan cukup sinar matahari maka fo-
tosintesis akan berlangsung sempurna sehingga kandungan
total padatan terlarut buahnya tinggi dan kualitas buahnya lebih
bagus.
b. Jika tanaman mendapatkan kalsium dalam jumlah cukup maka
produk yang dihasilkan cenderung akan lebih tegar dengan
tekstur yang lebih keras.
c. Jika pada tanaman diberikan pupuk nitrogen dalam jumlah
berlebih maka buah yang dihasilkan akan berukuran besar
namun mudah mengalami kerusakan.
d. Buah yang dihasilkan pada musim hujan memiliki kadar air
yang relatif lebih tinggi dan cenderung cepat rusak. Buah yang
dihasilkan pada musin kemarau memiliki ukuran lebih kecil,
namun total padatan terlarutnya tinggi dan lebih tah- an
terhadap kerusakan.
5. Produk hortikultura dipanen berdasarkan tingkat kemasakan
tertentu.
Terdapat beberapa kriteria kemasakan produk hortikultura antara
lain :

14 Siti Asmaniyah Mardiyani