Page 243 - Neurosains Spiritual Hubungan Manusia, Alam dan Tuhan
P. 243
ngemil manisan. Kondisi gula dikaitkan dengan ketegangan yang le-
bih tinggi secara signifikan setelah 1 jam, dan pola peningkatan ener-
gi pada awalnya mengurangi kelelahan, diikuti 1 jam kemudian oleh
peningkat an kelelahan dan pengurangan energi. Hasil ini sebagian
mendukung hipotesis konseptual umum bahwa ngemil gula sering
dimotivasi oleh upaya kesadaran rendah untuk meningkatkan ener-
gi. Selain itu, hasilnya mengklarifikasi konflik nyata antara penelitian
neurokimia yang menunjukkan konsumsi gula meningkatkan kecen-
derungan untuk tidur, dan teori nutrisi populer yang menunjukkan
bahwa itu meningkatkan ketegangan. 483
Perasaan nyaman yang dipicu oleh konsumsi gula lebih lama
memberikan kesenangan atau bertahan lebih lama dibandingkan
makanan yang asam, asin atau pahit. Makin besar konsentrasi gula da-
lam makanan, makin besar rasa nyaman (pleasant) yang anda rasakan
meskipun pada satu titik nanti akan berkurang hingga jenuh. Sebalik-
nya untuk rasa pahit, asam dan asin. Makin banyak konsentrasi rasa
pahit Anda tambahkan dalam minuman atau makanan Anda, makin
cepat Anda merasa tidak nyaman (unpleasant). Rasa asam masih men-
dingan. Rasa asam dalam makanan dan minuman Anda bisa membawa
ke rasa nyaman hingga 50%. Gula bisa membuat Anda bisa merasakan
kenyamanan hingga 100%.
484
Riset ini memberikan informasi berharga, tergantung Anda mau
memanfaatkannya untuk kepentingan apa, seperti lebih banyak gula,
le bih nyaman; lebih banyak rasa pahit, lebih tidak nyaman. Bilama-
na kawan minum Anda ingin diajak membicarakan hal-hal yang tidak
mengenakkan hati, mungkin sedikit banyak rasa manis akan membuat
percakapan lebih seimbang. Bilamana pembicaraan itu hal yang sangat
menyenangkan hati, mungkin sedikit banyak rasa pahit akan membuat
Anda tidak berlebih-lebihan menyenangkan diri. Makanan enak me- Buku ini tidak diperjualbelikan.
ngundang respons yang begitu kuat dalam sirkuit imbalan otak.
483 R. E. Thayer, “Energy, Tiredness, and Tension Effects of a Sugar Snack versus
Moderate Exercise,” J Pers Soc Psychol 52, 1 (1987): 119–125. doi: 10.1037//0022-
3514.52.1.119
484 C. Pfaffmann, “The Pleasures of Sensation,” Psychol. Rev. 67: 253–268. Doi:
10.1037/h0045838
224 Neurosains Spiritual: Hubungan ...