Page 101 - A Man Called Ove
P. 101

8












              Lelaki Bernama Ove dan Sepasang


              Jejak Langkah Terdahulu Ayahnya






            ISTRI OVE MEMERCAYAI TAKDIR. DIA percaya bahwa semua
            jalan yang kau tempuh dalam hidupmu, dengan satu atau
            lain cara, akan “menuntun pada apa yang telah ditakdirkan
            untukmu”. Tentu saja, Ove hanya menggumam pelan
            dan sibuk mengutak-atik sekrup atau sesuatu setiap kali
            istrinya mulai berkata begitu. Namun dia tidak pernah tidak
            menyetujui istrinya. Barangkali yang disebut sebagai takdir
            oleh istrinya adalah “sesuatu”, itu bukan urusan Ove. Namun
            bagi Ove, takdir adalah “seseorang”.
                Menjadi yatim piatu di usia enam belas tahun adalah
            sesuatu yang aneh. Kehilangan keluarga, lama sebelum
            kau sempat menciptakan keluargamu sendiri untuk
            menggantikannya adalah rasa kesepian yang sangat spesifi k.
                Ove menyelesaikan tugas dua pekannya di jawatan kereta
            api dengan patuh dan bertanggung jawab. Dia terkejut ketika
            menyadari dirinya menyukai pekerjaan itu. Ada semacam
   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106