Page 122 - modul pelatihan meri

Guru yang profesional harus memiliki kopetensi utama
seorang guru yang meliputi kopetensi pedalgogik, Kopetensi
kepribadian, kopetensi sosial, dan kopetensi profesional. Dalam
mengintegrasikan TPACK mampu meningkatkan kopetensi konten /

materi, Pedagogis, dan teknologi guru dalam mendesain
pembelajaran. Oleh sebab itu pola pengembangan potensi guru
dengan TPACK merupakan jalan yang sesui untuk menjamin
terlaksananya pembelajaran yang sesui dengan tuntutan dan
perubahan yang terjadi. Kosep TPACK ini juga bukan hanya di
peruntukan oleh guru , tetapi juga di peruntukan oleh siswa, di sini
seperti yang sudah di jelaskan bahwa TPACK ini membantu
memberikan keringan untuk guru dalam proses belajar mengajar yang
berlangsung di kelas, berarti TPACK ini juga menjadi salah satu
strategi yang adapat digunakan untuk membuat konsep belajar yang
astrak menjadi lebih konkrit. Contohnya memanfatkan teknologi
untuk membantu proses pembelajran yang sesui dengan minat yang
di miliki oleh siswa. Saya ambil contoh di sini pembelajaran
matematika di SD, pembelajaran matematika di sini adalah
pembelajaran yang bersifat abstrak, berarti taraf berpikir kognitif
siswa sekolah dasar masih bersifat operasional konkrit, Melalui
pemanfaatkan teknologi sebagai analisis yang konkrit dapat
membantu siswa dan guru dalam memberikan dan menciptakan
suasana pembelajaran yang berbeda, proses pembelajaran yang lebih
visual, konkrit, menyenangkan, dan menarik.

Terdapat banyak manfaat dalam penggunaan teknologi dalam
pembelajaran, pemanfaatan ini di antaranya yaitu :1) bagi siswa dapat
meningkatkan perhatian, kosentrasi, motifasi, kemandirian, 2) bagi
guru dapat mereduksi penggunaan waktu penyampaian materi ,
membantu pengalaman belajar siswalebih menyenangkan, mendesain

114 Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis ‘TPACK’