Page 23 - EBOOK - BUKU INOVASI PEMBELAJARAN MENYENANGKAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED TREASURE HUNT LEARNING
P. 23

Model Problem Based Treasure Hunt Learning


                              •  Guru sebagai fasilitator, bukan satu-satunya sumber informasi.
                              •  Pendekatan:  Problem  Based  Learning,  Discovery  Learning,  Inquiry
                                Learning.

                           Era Humanistik (1960-an – Sekarang)


                            Teori ini menempatkan peserta didik sebagai manusia yang utuh dan menekankan
                            pentingnya aspek emosional dan motivasional.
                            a. Tokoh dan Teori:
                              •  Carl Rogers – Student-Centered Learning
                                → Pembelajaran harus relevan, personal, dan mendukung pertumbuhan diri.
                              •  Abraham Maslow – Hierarchy of Needs
                                → Belajar efektif terjadi jika kebutuhan dasar terpenuhi.
                            b. Ciri Khas:
                              •  Belajar harus bermakna dan relevan dengan kehidupan pribadi.
                              •  Lingkungan belajar harus mendukung pertumbuhan dan aktualisasi diri.
                              •  Penekanan pada motivasi, emosi, dan hubungan antarpribadi.
                              •  Kelas sebagai tempat pertumbuhan dan pemaknaan.

                           Era Kognitif Sosial (1980-an–sekarang)


                            Pembelajaran melalui pengamatan dan interaksi sosial. Konsep utamanya yaitu
                            belajar terjadi melalui modeling dan pengalaman sosial.
                            a. Tokoh Utama dan Teori:
                              •  Albert Bandura – Social Learning Theory
                                → Belajar dari meniru dan mengamati perilaku orang lain (observational
                                   learning).
                                → Konsep penting: self-efficacy, vicarious reinforcement.
                            b. Ciri Khas:
                              •  Menggabungkan unsur kognitif dan sosial.
                              •  Pentingnya contoh, kerja kelompok, dan lingkungan sosial.
                              •  Menekankan motivasi internal dan pengaruh model.

                           Teknologi dan Teori Belajar Modern (2000-an–sekarang)


                            Adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan abad ke-21. Konsep
                            utamanya  adalah  elajar  sebagai  proses  yang  fleksibel,  multimodal,  dan
                            terpersonalisasi
                            a. Teori dan Pendekatan:
                              •  Connectivism (George Siemens)
                                → Pengetahuan tersebar di jaringan; belajar adalah menghubungkan node
                                informasi.
                              •  Blended Learning, Flipped Classroom, Game-based Learning
                              •  21st Century Learning
                                → Kolaborasi, komunikasi, kreativitas, berpikir kritis (4C)
                            b. Ciri Khas:
                              •  Menggunakan teknologi sebagai media dan sumber belajar.
                              •  Pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan dan minat siswa.



                                                                     Inovasi Pembelajaran Menyenangkan   10
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28