Page 26 - EBOOK - BUKU INOVASI PEMBELAJARAN MENYENANGKAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED TREASURE HUNT LEARNING
P. 26
Model Problem Based Treasure Hunt Learning
b. Peran Guru
• Sebagai pengontrol stimulus, guru menentukan apa yang diberikan kepada
siswa.
• Menyediakan penguatan positif untuk perilaku belajar yang benar.
• Memonitor respons dan memberikan konsekuensi terhadap respons
tersebut.
c. Lingkungan Belajar
• Harus dirancang sedemikian rupa untuk merangsang respons belajar yang
diinginkan.
• Pengulangan dan konsistensi penting untuk membentuk kebiasaan belajar.
Kelebihan dan Kelemahan Teori Behavioristik
a. Kelebihan Teori Behavioristik
• Cocok untuk pembentukan kebiasaan, tata tertib, dan kemampuan
dasar.
• Mudah diterapkan di kelas melalui penguatan positif dan latihan.
• Berguna dalam pembelajaran mesin (CAI/CBI) dan sistem drill &
practice.
b. Kelemahan Teori Behavioristik
• Mengabaikan aspek kognitif dan emosional dalam belajar.
• Peserta didik dianggap sebagai objek pasif, tidak memperhitungkan
inisiatif individu.
• Tidak cocok untuk pembelajaran tingkat tinggi seperti berpikir kritis dan
kreatif.
Contoh Penerapan di Kelas
Situasi Penerapan Behavioristik
Siswa belajar Menggunakan kartu kata dan penguatan verbal saat siswa
membaca berhasil
Disiplin kelas Memberi poin atau bintang saat siswa taat aturan
Latihan soal Soal dikerjakan berulang dan diberikan umpan balik segera
Kesimpulan
Teori behavioristik sangat berpengaruh dalam pengembangan sistem
pengajaran tradisional. Dengan menekankan hubungan stimulus-respons dan
pentingnya penguatan, teori ini berguna untuk membangun keterampilan
dasar, kedisiplinan, dan pembentukan kebiasaan. Namun, pembelajaran
modern menuntut pendekatan yang lebih holistik, sehingga teori behavioristik
idealnya dikombinasikan dengan pendekatan lain seperti kognitivisme dan
konstruktivisme.
Inovasi Pembelajaran Menyenangkan 13

