Page 32 - EBOOK - BUKU INOVASI PEMBELAJARAN MENYENANGKAN MELALUI MODEL PROBLEM BASED TREASURE HUNT LEARNING

Model Problem Based Treasure Hunt Learning

Kesimpulan

Teori konstruktivistik menekankan bahwa belajar adalah proses aktif dan
sosial di mana siswa membangun pengetahuan berdasarkan pengalaman dan
interaksi dengan lingkungan serta orang lain. Konsep seperti ZPD dan scaffolding
memberikan kerangka untuk mendukung pembelajaran yang efektif dengan
memperhatikan kesiapan dan kemampuan siswa secara individual. Pendekatan ini
mendorong pembelajaran yang bermakna, kreatif, dan kritis, sesuai dengan
kebutuhan perkembangan peserta didik masa kini.

4. Teori Humanistik
Tokoh-Tokoh Utama

a. Abraham Maslow (1908–1970)
• Dikenal dengan Hierarchy of Needs (Hierarki kebutuhan manusia).
• Menyatakan bahwa manusia termotivasi oleh kebutuhan yang berjenjang
mulai dari kebutuhan dasar fisik hingga kebutuhan aktualisasi diri.
• Aktualisasi diri adalah kebutuhan tertinggi, yaitu mencapai potensi penuh
sebagai manusia.
b. Carl Rogers (1902–1987)
• Pendiri pendekatan Person-Centered Learning (Pembelajaran Berbasis
Peserta Didik).
• Menekankan pentingnya pengalaman pribadi dan kebebasan dalam belajar.
• Menyatakan bahwa setiap individu memiliki potensi untuk berkembang
secara positif jika diberi lingkungan yang suportif dan penuh penghargaan.

Fokus Utama Teori Humanistik

• Motivasi: Menekankan motivasi intrinsik yang berasal dari dalam diri peserta
didik, seperti keinginan untuk tumbuh, berkembang, dan aktualisasi diri.
• Aktualisasi Diri: Proses mencapai potensi penuh sebagai individu, termasuk
kreatifitas, kemandirian, dan pencapaian tujuan hidup.
• Pendekatan yang Memanusiakan: Menghargai nilai, martabat, dan kebutuhan
emosional siswa, serta menciptakan suasana belajar yang aman, terbuka, dan
penuh empati.

Pendekatan Pembelajaran yang Memanusiakan Peserta Didik

Pendekatan pembelajaran yang memanusiakan peserta didik adalah suatu
pendekatan yang menempatkan siswa sebagai individu utuh yang memiliki nilai,
martabat, dan kebutuhan emosional yang harus dihargai dan dipenuhi dalam
proses belajar. Pendekatan ini bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang
aman, suportif, dan menghargai kebebasan serta keunikan setiap siswa, sehingga
proses belajar menjadi bermakna dan memotivasi.
Prinsip-Prinsip Pendekatan Pembelajaran yang Memanusiakan Peserta Didik
• Menghargai Individu
Setiap siswa dianggap unik dan memiliki potensi yang berharga. Guru harus
menghormati perbedaan, kebutuhan, dan aspirasi mereka.

Inovasi Pembelajaran Menyenangkan 19