Page 24 - Pendidikan Pancasila BG KLS 6
P. 24

Kegiatan yang dirancang dan dilaksanakan untuk mencapai tujuan

                     pembelajaran perlu diupayakan untuk mencerminkan semangat Kurikulum
                     Merdeka yang selaras dengan paradigma baru pendidikan yang melibatkan
                     empat  pilar pendidikan  dari  UNESCO.  Empat  pilar  pendidikan  itu  sangat

                     membantu agar proses pembelajaran dapat mengarah pada kualitas
                     keterampilan berpikir tingkat tinggi  (high order thinking skill) dalam rangka
                     mencapai keahlian abad ke-21. Empat pilar pendidikan yang dimaksud
                     adalah belajar untuk belajar untuk mencari tahu (learn to know), belajar untuk
                     melakukan (learn to do), belajar untuk menghayati nilai-nilai (learn to be), belajar

                     untuk hidup dan bekerja sama dengan orang lain  (learn to living together)
                     (Silabus.web.id -Informasi Pendidikan dan Kebudayaan).


                         Berikut ini beberapa strategi yang baik untuk dipertimbangkan oleh para
                     pendidik sesuai dengan Kurikulum Merdeka.


                     1. Peserta Didik sebagai Subjek dalam Kelas yang
                         Partisipatif

                     Untuk mewujudkan peserta didik sebagai subjek utama dalam proses

                     pembelajaran perlu ada perubahan cara berpikir dan konsep diri para pendidik.
                     Pendidik perlu menyadari bahwa dirinya bukan satu-satunya sumber belajar,
                     bukan pemegang kebenaran ilmu pengetahuan, melainkan seorang pamong

                     atau fasilitataor yang membantu peserta  didik untuk lebih mengenali diri,
                     baik kekuatan, kelemahan, maupun berbagai kecenderungan agar mampu
                     mengelola kekuatan dan kelemahan dalam pengendalian diri sehingga potensi
                     baik dapat berkembang optimal, sementara potensi buruk dapat dikendalikan.
                     Para pendidik juga perlu menyadari bahwa peserta didik memiliki pengetahuan

                     awal dan dapat menemukan serta menyusun pengetahuan baru bila mendapat
                     dukungan dan tuntunan yang sesuai. Kepercayaan yang diberikan pendidik
                     kepada peserta didik akan memantik kekuatan untuk mengembangkan diri

                     dan bertoleransi sebagaimana ungkapan Dorrothy Law Nolte yang sangat
                     terkenal berikut ini.



                                          Anak-Anak Belajar dari Kehidupan

                        Jika anak dibesarkan dengan banyak mendapat celaan, ia belajar memaki.
                        Jika anak dibesarkan dalam suasana permusuhan, ia belajar berkelahi.
                        Jika anak dibesarkan sering mendapat cemoohan, ia belajar rendah diri.





                     12    Panduan Guru Pendidikan Pancasila
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29