Page 304 - THAGA 2024
P. 304

Hampir  dua  jam  kami  sibuk  dengan  keperluan  masing-
           masing. Kompak membagi tugas. Ayah sudah menungguku di
           belakang rumah bersama ayam cemani dan daun pisang raja.
           Ibu,  Nastiti  dan  Bi  Lasmi  duduk  di  pendopo  dengan  menata
           jajan pasar, ubarampe dan menyalakan dupa.
               “Nama  lengkap  Nastiti  sama  bintinya  siapa,  Le?”  tanya
           Ayah saat mengasah pisau.
               “Nastiti  Arum  Sari  binti  Prasojo,  Yah,”  ujarku  sembari
           mengurut  daun  pisang,  lalu  meletakkan  sebagian  di  bawah
           cerukan liang tanah yang sudah disiapkan Ayah.
               Ayah  merapalkan  doa,  sejenak  kemudian  ayam  cemani
           jantan  disayat  lehernya.  Tangan  Ayah  segera  membungkus
           bangkai ayam cemani dengan daun pisang dan memerintahkanku
           untuk menimbunnya dengan tanah.
               Setelah  membasuh  tangan,  Ayah  lalu  mengajakku
           bergabung dengan Ibu, Nastiti dan Bi Lasmi di pendopo.
               “Le,  Nduk,  tujuan  ayah  ibu  memotong  ayam  itu  untuk
           membatalkan  perjanjian  tenung  yang  menimpa  Nastiti. Ayah
           Ibu coba membersihkan biar kamu bebas dari niat jahat lelaki
           yang  melamarmu  nanti,  Nduk. Ayah  ibu  merasakan  lelaki  ini
           ingin  menikahi  kamu  hanya  untuk  memanfaatkan  hartamu
           saja. Setelah ini kamu ikut ibuk biar dimandikan dengan banyu
           kembang. Malam ini kamu tinggal saja dulu di sini, Nduk. Malam
           ini kita semua gak usah tidur. Kita melekan untuk keselamatan
           Nastiti.”
               “Injih, Yah,”  jawabku  dan  Nastiti  serempak.  Nastiti  begitu
           anggun dan alami saat memakai kemben begini. Pikiran lelakiku
           mulai mengawang jauh.
               “Untuk kamu, Le, Galang. Tadi malam kul buntet yang ayah
           berikan gerak terus di kotak. Itu tandanya kamu semalam ada



          296 THAGA
                  GALGARA
   299   300   301   302   303   304   305   306   307   308   309