Page 110 - Transformasi Media Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal di Era Digital
P. 110

lokakarya  tentang  psikologi  generasi.  Sebagai  contoh,
               sebuah  madrasah  di  Lombok  Barat  melaporkan
               peningkatan  signifikan  dalam  kualitas  interaksi  kelas
               setelah  guru  mengikuti  pelatihan  digital  empathy  dan
               memanfaatkan  gamifikasi  berbasis  cerita  rakyat  lokal
               untuk meningkatkan partisipasi siswa.
                       Pembentukan      tim    pengembang       inovasi
               antargenerasi di tingkat sekolah dapat menjadi langkah
               strategis. Tim ini tidak hanya berfungsi menguji media
               baru dan mengadaptasi konten budaya lokal agar sesuai
               dengan teknologi, tetapi juga menciptakan ruang diskusi
               yang  mempersatukan  guru  senior  dan  junior  dengan
               siswa  untuk  berbagi  wawasan  dan  pengalaman.
               Pendekatan  ini  mengubah  tantangan  gap  generasi
               menjadi peluang kolaborasi kreatif yang berfokus pada
               tujuan  bersama:  menghadirkan  pembelajaran  adaptif
               yang berakar pada kearifan lokal.
                       Pada akhirnya, harmonisasi antara digital natives
               dan  digital  immigrants  tidak  sekadar  bergantung  pada
               kemampuan  teknis,  tetapi  juga  pada  jembatan
               komunikasi, sikap saling menghargai ritme belajar, dan
               visi  bersama  dalam  pendidikan  digital.  Dengan
               menggabungkan  kompetensi  teknis,  empati  pedagogis,
               dan  kolaborasi  lintas  generasi,  sekolah  dapat
               menciptakan ekosistem belajar yang inklusif, adaptif, dan
               relevan dengan tuntutan era digital - sekaligus menjaga
               nilai-nilai budaya yang telah menjadi fokus pembahasan
               pada bab-bab sebelumnya.

               6.  Gamifikasi, Discovery Learning, dan
                   Penguatan Karakter
                       Integrasi teknologi dalam pendidikan tidak hanya
               menghadirkan kemudahan akses materi dan alat belajar,
               tetapi juga memungkinkan pembelajaran menjadi lebih
   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115