Page 34 - Transformasi Media Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal di Era Digital
P. 34
pembelajaran tradisional menuju digital, hingga
perancangan model pembelajaran berbasis integrasi lokal
dan digital. Pendekatan yang digunakan menggabungkan
teori dan praktik untuk membangun kelas digital yang
berakar pada budaya serta mampu mengoptimalkan
potensi teknologi. Metode multidisipliner dan berbasis
riset menjadi landasan kuat untuk menegaskan relevansi
sekaligus kepraktisan isi buku ini.
Melalui penyajian konsep yang terstruktur dan
argumentasi yang didasarkan pada literatur mutakhir,
buku ini tidak hanya memberikan wawasan akademik,
tetapi juga aplikasi praktis bagi pendidik dan institusi
pendidikan dalam menghadapi tantangan abad ke-21
dengan berlandaskan kearifan lokal. Buku ini ditujukan
untuk mendorong perubahan paradigma dalam dunia
pendidikan, khususnya bagi para pendidik dan lembaga
pendidikan. Diharapkan, calon guru dan dosen dapat
mengembangkan kompetensi abad ke-21 yang berbasis
lokal-digital sehingga mampu menjalankan perannya
secara efektif di era yang semakin digital dan global.
Pada akhirnya, pengembangan karakter bangsa
yang adaptif sekaligus berwawasan global menjadi target
utama dari pembelajaran yang dirancang melalui
referensi ini. Lebih dari itu, buku ini juga berfungsi sebagai
media refleksi bahwa sebagai bangsa digital, kita harus
mampu menjaga akar budaya agar tetap hidup dan
berkembang seiring kemajuan teknologi. Dengan
demikian, generasi penerus bangsa dapat tumbuh
menjadi pribadi yang bermartabat, berwawasan luas, dan
mampu bersaing secara global tanpa melupakan identitas
kebudayaan mereka.

