Page 140 - Layla Majnun
P. 140
25
Surat Cinta Layla
Jangan pikirkan benih-benih yang tersebar kemana-mana, coba saja
pikirkan bagaimana nantinya mereka akan tumbuh.
Hari ini jalanmu mungkin terhalangi oleh duri dan bebatuan,
namun esok hari kau akan memanen ara dan kurma dalam jumlah
yang sangat banyak! Di mana ada kuncup bunga hari ini, esok hari
akan ada sekuntum mawar yang merekah.
urat Layla diawali dengan sebuah doa:
S “Kumulai surat ini atas nama Allah yang telah memberikan kehi-
dupan pada jiwa dan memberikan pertolongan kepada hatinya. Penge-
tahuannya meliputi segalanya dan kebijaksanaan-Nya mutlak: Ia meli-
hat dan mendengar segalanya – bahkan doa makhluk-makhluk yang tak
dapat berbicara. Dialah yang membagi dunia menjadi terang dan gelap;
Dia-lah yang membagikan waktu pada setiap makhluk di bumi ini, dari
burung-burung di udara hingga ikan-ikan di kedalaman laut. Ia telah mem-
buat langit berkilauan dengan bintang-bintang dan memenuhi bumi dengan
manusia dengan ras serta warna kulit yang berbeda-beda. Ia telah mem-
berikan jiwa kepada setiap pria dan wanita, dan Ia telah menyalakan jiwa
itu dengan obor yang diberi nama akal pikiran, sehingga setiap manusia
yang diciptakan-Nya bisa mendapatkan penyelamatan.”