Page 197 - Perspektif Agraria Kritis
P. 197

Perspektif Agraria Kritis



              Muktamar  memandang  “perlu  dilakukan  upaya  sinkronisasi
              [antara] kegiatan pembangunan dengan usaha pengembangan
              lingkungan hidup” (AF: 636).

                     Eksploitasi alam yang berlebihan mendapat kecaman
              yang  lebih keras dalam Muktamar 2015, termasuk ditujukan
              kepada pejabat  yang mengeluarkan ijin eksploitasi tersebut.
              Terkait persoalan ini, Muktamar yang diadakan di Jombang ini
              memutuskan tiga poin berikut:

                     “1.  Eksploitasi  kekayaan  alam  yang  berlebihan
                         sehingga     menimbulkan       kerusakan
                         lingkungan hukumnya adalah haram.
                     2. Pemberian  ijin  eksploitasi  oleh  aparat
                         pemerintah    yang    berdampak     pada
                         kerusakan alam yang tidak bisa diperbaiki
                         lagi maka hukumnya haram jika disengaja.
                     3. Sikap  yang  dilakukan  oleh  masyarakat
                         adalah  wajib  amar  ma’ruf  nahi  munkar
                         sesuai  kemampuannya.”  (HMNU  2015:
                         140) 9
                     Isu lain yang dibahas dalam Muktamar 2015 ini adalah
              alih  fungsi  lahan  pertanian  produktif.  Para  peserta  Muktamar
              menginsyafi kegentingan alih fungsi lahan ini yang dampaknya
              semakin luas dirasakan masyarakat dalam bentuk “tingginya
              angka impor pangan karena ketersediaan dalam negeri yang
              terbatas,  tingginya  angka  pengangguran  karena  minimnya
              lahan garapan, dan semakin tingginya tingkat ketergantungan
              masyarakat  kecil  dan  negara  pada  pasar  global”.  Menyikapi
              permasalahan  ini,  Muktamar  Jombang  2015  menetapkan  dua
              butir keputusan berikut ini:
                     “1.  Mengalihfungsikan lahan produktif seperti
                         lahan  pertanian  atau  ladang  menjadi
                         perumahan,  perkantoran  atau  pabrik  yang



              9  HMNU 2015 adalah inisial untuk dokumen Hasil Muktamar ke-33
              NU, Jombang, Jawa Timur, 1-5 Agustus 2015.


                                          132
   192   193   194   195   196   197   198   199   200   201   202