Page 8 - F:\ISOLIHATUN\PUBLIKASI\FLIPBOOK\PROJECT 1\
P. 8
hanya karena banyak rumus-rumus yang belum difahami oleh siswa, sehingga mereka
beranggapan bahwa materi tersebut merupakan materi yang sulit.
Memiliki dari apa yang dialami oleh siswa dan hasil ulangan yang diperoleh siswa,
maka model pembelajaran advance organizer dan discovery lerning berbantuan mind
mapping menurut peneliti sangat cocok, jika diterapkan untuk menyampaikan materi rumus
jumlah dan selisih sinus dan cosinus dengan pertimbangan: pembelajaran dengan advance
organizer dan discovery lerning berbantuan mind mapping sangat memudahkan siswa untuk
belajar rumus-rumus trigonometri, suasana pembelajaran juga akan lebih menyenangkan
karena mereka belajar sambil bermain, pembelajaran lebih interaktif karena diantara siswa
dapat berkomunikasi langsung tentang pembelajaran yang mereka lakukan, siswa juga akan
lebih bersikap positif terhadap pembelajaran, sehingga pembelajaran dapat lebih berkualitas.
Jika melihat dari manfaat dari model pembelajaran dengan advance organizer dan
discovery lerning berbantuan mind mapping, maka diharapkan hasil belajar siswa meningkat,
artinya bahwa dengan penerapan model pembelajaran advance organizer dan discovery
lerning berbantuan mind mapping diduga hasil belajar materi rumus jumlah dan selisih sinus
dan cosinus bagi siswa kelas XI-MIPA3 akan meningkat sesuai dengan tujuan yang
diharapkan. Pembelajaran dengan menggunakan model yang konvensional yaitu mengajar
dengan cara ceramah akan sangat membosankan siswa, oleh sebab itu guru perlu
menggunakan berbagai alternative dalam pembelajaran agar siswa tidak merasa bosan dan
jenuh di dalam mengikuti pembelajaran.
Salah satu alternative yang dapat digunakan guru untuk meningkatkan hasil belajar
siswa adalah pembelajaran harus dikemas dengan model pembelajaran yang menyenangkan
salah satunya adalah dengan mengajak anak untuk membuat mind mapping secara
berkelompok. Model pembelajaran dengan mind mapping ini akan dapat meningkatkan
kedisiplinan siswa karena setiap siswa akan terlibat langsung dalam proses pembelajaran.
Selain itu dengan model mengajar dengan mind mapping juga mampu menciptakan
pembelajaran yang menyenangkan, karena proses pembelajaran dikemas dalam sebuah
permainan, sehingga menumbuhkan minat siswa untuk belajar yang tentunya juga akan
berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.
Bertolak dari hal tersebut, maka peneliti mencoba melakukan penelitian tentang
penggunaan advance organizer dan discovery lerning berbantuan mind mapping guna
meningkatkan hasil belajar materi rumus jumlah dan selisih sinus dan cosinus, dengan
landasan pemikiran bahwa siswa dengan mind mapping akan terlibat aktif dalam pelajaran
sehingga dia mampu untuk mengembangkan pemikirannya.
7

