Page 180 - buku 1 kak emma_merged (1)_Neat
P. 180

Prof. Dr. Achmad Mochtar: Ilmuwan Kelas Dunia Korban Kejahatan Perang Jepang



                     itu mulanya Prof. Itagaki lama terdiam. Lalu Dokter Halim

                     kembali  mendesaknya,  “bagaimana  dengan  pekerjaan  saya?”

                     Setelah itu baru Prof. Itagaki menjawab sambil menasihati

                     dokter muda 31 tahun itu: “Kamu harus hati-hati. Kepada saya
                     boleh bicara begitu, tetapi tidak kepada orang Jepang lainnya.”

                     Belakangan, mungkin agar Halim terhintar dari konflik fisik

                     dengan pimpinan RSUP dan dokter-dokter Jepang lainnya, ia

                     ditarik Prof. Itagaki sebagai pengajar di Ika Daigaku, sekolah
                     tinggi kedokteran zaman Jepang tersebut.









































                     Pembukaan Ika Daigaku 29 April 1943. Mochtar menjadi guru
                                               besar dan wakil dekan









                                                           151
   175   176   177   178   179   180   181   182   183   184   185