Page 86 - buku 1 kak emma_merged (1)_Neat
P. 86

Prof. Dr. Achmad Mochtar: Ilmuwan Kelas Dunia Korban Kejahatan Perang Jepang






































                        Para pendiri Budi Utomo dan klepek STOVIA tahun 1908





                             Karena statusnya yang menanggung, istilah pelajar STOVIA

                     sering pula ditulis berbeda-beda: ada yang menulis siswa, murid
                     atau mahasiswa. Tetapi para pelajar STOVIA sendiri menyebut

                     diri mereka “klepek”  –dan mereka bangga dengan sebutan itu.
                                               7
                     Tatkala  Mochtar  masih  sebagai  “klepek”  yunior,  para  pelajar

                     senior di STOVIA menangkap sebuah gagasan penting dan

                     menjadikannya sebagai prinsip yang memandu ide kebangsaan.
                     Meskipun berasal dari latar belakang budaya berbeda yang





                     7  Istilah  “klepek”  ini  sebenarnya  berasal  dari  kara  éléve (murid) dalam bahasa
                         Belanda sebagai sebutan untuk pelajar STOVIA. Lama-kelamaan, kata éléve yang
                         dibaca dengan lidah pribumi berubah menjadi “klepek”. Lihat Hanafiah dkk.
                         (Eds.), 1976, hlm 1-14.

                                                           57
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91