Page 60 - REAKSI SEnyawa organik MONOFUNGSI
P. 60
Chapter 3 Alkil Halida
Kedua jenis halida ini sering memiliki reaktivitas yang berbeda karena
stabilisasi resonansi atau efek induktif yang terjadi akibat struktur
molekulnya. Baik halida benzilik dan alilik mudah mengalami reaksi S 1
N
dan S 2.
N
3.4.4. Reaksi SN1 pada halida alilik dan benzilik
Halida alilik dan benzilik reaktif terhadap reaksi S 1. Tabel 2
N
menunjukkan reaktivitas relatif beberapa halida dalam kondisi S 1 yang
N
khas.
Tabel 2. Laju relatif beberapa halida organik pada kondisi S 1 yang
N
khas
Halida Laju relatif
CH3CH2X 1,0
a
CH2=CHCH2X 33
C6H5CH2X 380
(C6H5)2CHX 10
5
a Reaksi yang teramati agaknya berjalan menurut S 2
N
Kedua jenis halida ini memiliki peningkatan reaktivitas dalam suatu reaksi
S 1 dikarenakan karena adanya stabilisasi resonansi dari karbokation dan
N
dari keadaan transisi yang menghasilkan karbokation itu. Stabilisasi
resonansi menyangkut penyebaran muatan positif oleh ikatan-ikatan pi.
Perhatikan contoh reaksi S 1 pada senyawa 1-kloro-2-butena dengan H2O:
N
58 REAKSI SENYAWA OGANIK MONOFUNGSI