Page 74 - Dinamika Pengaturan dan Permasalahan Tanah Ulayat
P. 74

Dinamika Pengaturan dan Permasalahan Tanah Ulayat  55


                  Di Indonesia istilah  indigenous peoples tidak
              diterjemahkan menjadi  `masyarakat  asli’, melainkan
              menjadi masyarakat adat. Penggunaan istilah masyarakat
              asli tentu saja akan melahirkan polemik yang tajam bahkan
              mungkin  tak berkesudahan. Sedangkan  penggunaan
              istilah  masyarakat  adat, dari  segi  pemakaian,  dianggap
              lebih populer.


              2.  Timbulnya Masyarakat Adat
                    Tidak  ada jawaban  pasti  bila masyarakat  adat
              mulai  ada, namun jauh  sebelum masuknya  penjajah
              di Indonesia,  kepulauan Indonesia  telah  dihuni  oleh
              berbagai  persekutuan hukum (rechtsgemeenschap)  yang

              mempunyai warga yang teratur, mempunyai pemerintahan
              sendiri  (kepala persekutuan  hukum  dan pembantu-
              pembantunya),  dan mempunyai harta materiel  maupun
              immateriel.  Persekutuan hukum ini juga  dinamakan
                         74
              “masyarakat hukum”,  yaitu :  sekelompok manusia  yang
              teratur  dan bersifat  tetap, mempunyai  pemerintahan/
              pimpinan serta mempunyai kekayaan sendiri baik berupa

              benda  yang  kelihatan (materiel)  dan  benda yang  tidak
              kelihatan mata (immateriel). 75



              74  Soekanto, 1981,  Menuju Hukum  Adat  Indonesia.  Suatu
                  Pengantar  Untuk  Mempelajari  Hukum  Adat.  Disusun
                  kembali oleh Soerjono Soekanto, Penerbit P.T. Raja Grafindo
                  Persada, Jakarta, hlm. 67.
              75  Iman Soetiknyo, 1988,  Materi Pokok Hukum dan  Politik
                  Agraria, Penerbit Universitas Terbuka, Jakarta, hlm.123.
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79