Page 255 - Memahami dan Menemukan Jalan Keluar dari Problem Agraria Krisis Sosial Ekologi
P. 255

Pihak-pihak Lain yang Tidak Terkait Langsung
             dengan Konflik
                   -    Perum Perhutani

                   Areal Perhutani di Trisobo berada di bawah Kesatuan
             Pemangkuan Hutan (KPH) Kendal yang daerahnya meliputi
             tiga kabupaten/kota, yakni Kota Semarang, Kabupaten Kendal,
             dan Kabupaten Batang dengan 23 BKPH dan 81 desa/
             kelurahan, serta luas wilayah 20.394,7 ha. Sedangkan di tingkat
             Boja disebut BKPH Boja yang meliputi 16 desa/kelurahan,
             termasuk Desa Trisobo.
                   Terkait dengan pemberdayaan masyarakat, Perhutani
             memiliki Program Nasional yang disebut PMDH (Pember-
             dayaan Masyarakat Desa Hutan) yang mencakup beberapa
             aktivitas, antara lain, dibentuk lembaga yang merupakan
             kelompok masyarakat yang akan menjadi mitra kerja Perhu-
             tani di setiap desa atau LMDH (Lembaga Masyarakat Desa
             Hutan) dimaksudkan agar masyarakat bisa menerima manfaat
             langsung dari hutan dan sebaliknya, menjadi mitra Perhutani
             untuk menjaga tanaman hutan). Kemudian LMDH membuat
             AD/ART sendiri dan dicatatkan pada akta notaris untuk
             mendapatkan legalitas hukum. Terakhir, LMDH dan Perhu-
             tani menjalin kemitraan dalam pengelolaan hutan dalam
             bentuk kerja sama formal yang dituangkan dalam sebuah
             Surat Perjanjian yang di dalamnya terdapat kesetaraan hak
             dan kewajiban.
                   Beberapa fasilitas yang didapatkan masyarakat dalam
             LMDH ini adalah, yakni, masyarakat bisa menanam apa saja


             oleh PPAT Djoko Walidjatun M.Sc sertifikat HGU No 1 tersebut dibalik
             nama kepada PT. GREEN VALLEY INDAH ESTATE yang berkedudukan
             di Jakarta. Berdasarkan keputusan Menteri Kehakiman RI no C2-5519
             HT.01.04 tahun 1997 dan pernyataan notaris No 258 tanggal 27 Mei 1997
             yang dibuat oleh Irawan Soerodji SH, Notaris di Jakarta maka balik nama
             atas nama PT. KARYADEKA ALAM LESTARI berkedudukan di Jakarta.

             241
   250   251   252   253   254   255   256   257   258   259   260