Page 130 - Buku Guru PJOK KLS-V
P. 130

membuat diagnosis klinis atau membuat program latihan perbaikan individual
                      tanpa bantuan profesional medis terlatih. Implikasi umum untuk mengajar peserta
                      didik penyandang disabilitas fisik mencakup yang berikut:

                       •  Tekankan durasi tugas daripada intensitas.
                       •  Amati masalah keamanan dan pastikan peralatan khusus tersedia untuk
                         penyangga tubuh yang dibutuhkan.
                       •  Gabungkan tugas keseimbangan (statis dan/atau dinamis) jika memungkinkan.
                       •  Sertakan tugas menahan beban, kekuatan otot, dan fleksibilitas. Konsultasi pada
                         terapis terapi fisik peserta didik untuk latihan khusus.
                       •  Sesuaikan peralatan dan ruang dalam tugas (misalnya, gunakan bola yang lebih
                         besar dan lebih lembut atau target yang lebih besar, kurangi jarak).
                       •  Pelajari cara terbaik berinteraksi dengan siswa.
                       •  Minta asisten pendidikan bila diperlukan untuk keamanan.
                    2. Disabilitas Intelektual
                      Peserta didik dengan ketidakmampuan intelektual dan ketidakmampuan belajar
                      khusus memiliki keterbatasan kognitif. Syarat disabilitas intelektual mengacu pada
                      fungsi intelektual yang jauh di bawah rata-rata, disertai dengan kekurangan dalam
                      perilaku adaptif. Peserta didik dengan disabilitas intelektual memiliki masalah
                      kedewasaan, pembelajaran, dan/atau penyesuaian sosial pada derajat yang
                      berbeda, menghasilkan derajat kemandirian atau tanggung jawab sosial yang lebih
                      rendah dari yang diharapkan untuk usia mereka. Ciri-ciri ini memanifestasikan
                      dirinya selama periode perkembangan awal kehidupan. Sebuah pembelajaran
                      khusus disabilitas adalah gangguan pada satu atau lebih proses dasar yang terlibat
                      dalam memahami atau menggunakan bahasa. Menurut Departemen Kesehatan
                      dan Layanan Kemanusiaan Amerika Serikat, disabilitas dapat memanifestasikan
                      dirinya sebagai kemampuan yang tidak sempurna untuk mendengarkan, berpikir,
                      berbicara, menulis, mengeja, atau melakukan perhitungan matematis. Peserta didik
                      dengan ketidakmampuan belajar memiliki kecerdasan normal, tetapi tidak seperti
                      peserta didik lain, tidak dapat tampil secara akademis dalam kisaran IQ normal.
                      Peserta didik dengan ketidakmampuan belajar biasanya ditandai dengan perilaku
                      hiperaktif, rentang perhatian yang pendek, impulsif, konsep diri yang buruk, dan
                      seringkali keterlambatan dalam perkembangan bermain.
                          Keterampilan fisik peserta didik dengan batasan kognitif tidak akan berbeda

                      dari variasi dalam kelas manapun, kesulitannya berpusat di sekitar memahami
                      instruksi tertulis dan verbal dan tetap fokus pada tugas. Biasanya ada bagian
                      akomodasi untuk waktu yang lebih lama dalam mengambil tes, membuat tes yang
                      lebih singkat, dan/atau membacakan pertanyaan untuk siswa. Pastikan untuk
                      memeriksa dengan guru kelas atau berkonsultasi dengan catatan sekolah siswa
                              akomodasi.








                           Buku Panduan Guru
                   124        Anak Aktif Bergerak-Pendekatan Reflektif untuk Pembelajaran Pendidikan Jasmani untuk SD Kelas V
   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135