Page 152 - Buku Guru PJOK KLS-V
P. 152

yang kami gunakan untuk memandu observasi kelas. Perhatikan bahwa panah di
                   antara pertanyaan mengarah ke dua arah, menunjukkan bahwa fokus observasi tidak
                   linier, tetapi ada interaksi yang konstan di antara pertanyaan. Perhatikan juga, bahwa
                   pengamatan ini dapat terjadi dalam 60 detik! Ingat, setiap kali tugas baru diberikan,
                   selalu ulangi dengan dua pertanyaan pertama: Apakah peserta didik bekerja dengan
                   aman, dan apakah mereka mengerjakan tugas?

                      Apakah peserta didik   Apakah peserta               Haruskah fokus         Untuk individu
                     bekerja dengan aman?     didik sedang                diubah untuk          mana fokus harus
                                               bertugas?                  seluruh kelas?           diubah?
                      Tidak      Ya          Tidak       Ya              Tidak          Ya


                                                                                                 Variasi   Mengajar
                    Hentikan   Lanjutkan    Hentikan   Lanjutkan ke   Teruslah   Ulangi         intratask;   dengan
                    pelajaran-   kepertanyaan   pelajaran-   pertanyaan   berlatih;  tugas                undangan
                     perbaiki   berikutnya  perbaiki   berikutnya
                     masalah                masalah
                                                                                 Tugas

                                                                                     Perbaikan   Tantangan
                       Gambar 11.2 Pertanyaan pertanyaan reflektif yang digunakan guru untuk memandu
                                                    observasi peserta didik

                    1. Bagaimana cara mengamati
                      Setelah guru memutuskan apa yang guru inginkan dan perlu amati, langkah
                      selanjutnya adalah mengamati sehingga guru melihat. Seperti yang kami tunjukkan
                      sebelumnya, observasi adalah keterampilan yang dipelajari yang dapat meningkat
                      dengan latihan. Pengamatan burung memberikan analogi yang tepat di sini.
                      Pengamat non-burung yang melihat burung mungkin berpikir, “Ada burung besar.”
                      Pengamat burung pemula akan berkata, “Ada seekor burung besar dengan kepala
                      putih dan tubuh gelap.” Pengamat burung tingkat menengah, dengan teropong,
                      mungkin memerhatikan burung besar dengan tubuh gelap, kepala putih, dan ekor
                      putih.  Seorang  ahli,  dengan  teropong,  akan  mengidentifikasi  burung  itu  sebagai
                      elang botak. Diperlukan latihan untuk menjadi pengamat yang ahli, tetapi hasilnya
                      adalah informasi yang kaya dan terperinci tentang apa yang telah guru lihat dan
                      ke mana harus melanjutkan. Dua teknik teknik yang membantu dalam belajar
                      mengamati dengan wawasan (Rink. 2014):

                        1.  Penempatan posisi
                        2.  Memiliki strategi untuk mengamati

                    2. Penempatan
                      Penempatan posisi di gym atau di taman bermain itu penting. Kembali ke analogi
                      mengamati burung, jika guru berdiri di belakang pohon, guru mungkin tidak dapat
                      melihat burung itu sama sekali, jika guru berdiri di belakang burung itu, guru
                      mungkin hanya melihat ekornya, dan jika guru berdiri terlalu dekat, guru mungkin
                      akan membuat burung takut. Dengan demikian, positioning penting dari tiga




                           Buku Panduan Guru
                   146        Anak Aktif Bergerak-Pendekatan Reflektif untuk Pembelajaran Pendidikan Jasmani untuk SD Kelas V
   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157