Page 273 - Cantik Itu Luka by Eka Kurniawan
P. 273
bertanya dengan tawa kecil, ”Apakah kau belum menyentuh istrimu
dan menginginkan tubuh mertuamu?”
”Aku datang hanya untuk mengatakan bahwa aku tak akan lagi
menyentuhmu.”
Itu baru mengejutkan Dewi Ayu, dan ia bertanya, ”Kenapa?”
”Dengan memiliki istri seperti anak bungsumu, aku tak ingin me-
nyentuh perempuan mana pun lagi.”
Maman Gendeng segera pergi meninggalkan Dewi Ayu, rindu pa da
rumah dan istrinya.
266
Cantik.indd 266 1/19/12 2:33 PM