Page 209 - Cerita Cinta Enrico by Ayu Utami
P. 209
Ce r i t a Ci n t a E n r i c o
menyelamatkan.”
a adalah satu-satunya perempuanku yang membaca al-
kitab sebanyak aku. Tapi aku tidak pernah menafsirkan ce rita
itu demikian. Barangkali karena aku membacanya ber sama
Ibu dan ia membacanya sendirian. Ia juga masih mem baca nya
sampai sekarang, sementara aku sudah berhenti membaca-
nya semenjak terbebas dari Ibu dan Hari Kiamat. Ia membaca
dengan kebebasan penuh.
“ada lagi yang lebih radikal. Kalau kita baca alkitab, secara
agamis maupun sekuler, kita tahu bahwa terdapat beberapa
kelahiran sosok penting yang justru terjadi dengan pe lang-
garan hukum. Hukum masyarakat maupun hukum alam.
Orang sekuler bisa membaca bahwa Musa dan Yesus adalah
anak-anak yang tak jelas asal-usul atau ayahnya. anak haram
jadah. Orang beriman tentu boleh percaya bahwa Yesus ada-
lah bayi supranatural, dikandung dari Roh Kudus, sementara
Musa punya ayah-ibu yang jelas tetapi dilarung di sungai dan
dipelihara musuh, kaum yang hidup dalam kenajisan.
“Ishak juga. Ia lahir justru setelah Sarai, istri abraham
yang kini telah ganti nama menjadi Sarah, sudah menopause.
Sebuah pelanggaran hukum alam juga.
“Raja Salomo adalah anak Daud dengan Batsyeba. Kita
tahu bagaimana Raja Daud merebut Batsyeba dari suaminya.
Ia mengirim Uriel, suami yang malang itu, ke medan perang
memang supaya mati di sana. Dan alkitab tidak menyem-
bunyikan bahwa perbuatan Daud itu jahat di mata Tuhan.
nabi natan memperingatkan itu pada Raja Daud.
“Daud sendiri adalah keturunan Isai. nah, Isai lahir dari
persetubuhan menantu dan mertua—sebuah pelanggaran
hukum masyarakat! Tapi pelanggaran hukum ini terjadi
203
Enrico_koreksi2.indd 203 1/24/12 3:03:57 PM