Page 59 - E-Modul Pembelajaran IPA SD_Neat
P. 59
• Tema tidak dapat diulang
• Guru akan terfokus pada aktivitas dibandingkan dengan
pengembangan konsepnya
2. Model connected
Pembelajaran dengan model connected merupakan model
pembelajaran yang menghubungkan satu konsep dengan konsep lain,
satu topik dengan topik lain, satu keterampilan dengan keterampilan,
dan satu tugas dengan tugas lainnya. Artinya, pembelajaran yang
dilakukan pada hari ini akan terhubung atau berkaitan dengan materi
yang akan dipelajari di hari berikutnya. Model ini memberikan suatu
pandangan terbuka dengan melihat masalah lebih dekat hingga rinci
di dalam suatu disiplin ilmu. Inilah yang menyebabkan model ini
disebut connected atau terhubung. Pembelajaran ini secara nyata
menghubungkan satu bidang studi dengan bidang studi lainnya.
Dengan menggunakan model ini, maka guru dapat menghubungkan
materi dalam suatu disiplin ilmu untuk meningkatkan konektifitas
antara berbagai topik yang disajikan. Berikut ini merupakan simbol dati
model connected.
a.
Dalam penerapannya, terdapat kelebihan-kelebihan yang
mendasari bahwa model connected tepat digunakan dalam
pembelajaran. Adapun kelebihan dari model connected menurut
Harfiyani et al. (2018) adalah sebagai berikut.
• Gambaran yang menyeluruh dari indikator yang digabungkan
mengakibatkan kegiatan siswa lebih terarah.
• Menghubungkan ide-ide dalam satu disiplin ilmu, gambaran yang
luas suatu bidang studi, sehingga akan memudahkan terjadinya
proses transfer ide-ide dalam memecahkan masalah.
• Konsep-konsep kunci dikembangkan oleh siswa secara terur-
menerus sehingga terjadi internalisasi.
Kelemahan dari pembelajaran model connected ini menurut
Winarno et al., (2020) adalah sebagai berikut.
• Kontent tetap terfokus pada satu disiplin ilmu, sehingga
mengakibatkan pembelajaran secara global jadi terabaikan.
• Tidak mendorong guru untuk bekerja secara tim.
• Siswa yang memiliki kemampuan rendah, akan mengalami
kesulitan dalam mengkaji materi.
56