Page 321 - Modul Ajar Fix per jenjang_2024/2025
P. 321
dikemukakan Immanuel Wallerstein. Kegiatan debat aktif dapat mendorong peserta didik
menggali informasi, melakukan analisis, serta mengemukakan argumen mengenai
tantangan dan kesempatan dari sistem dunia tersebut. Pada kegiatan ini Bapak/Ibu Guru
berperan sebagai moderator. Adapun tujuan kegiatan debat adalah meningkatkan daya
nalar kritis peserta didik. Bapak/Ibu Guru dapat menjelaskan kepada peserta didik bahwa
kegiatan debat tidak untuk menentukan kelompok yang paling benar.
Bapak/Ibu Guru juga perlu meningkatkan kesadaran peserta didik bahwa globalisasi
akan menjadi ancaman apabila masyarakat tidak mampu bersaing. Sementara itu,
globalisasi dapat menjadi kesempatan apabila masyarakat mampu bersaing, terampil, dan
inovatif. Oleh karena itu, Bapak/Ibu Guru perlu memberikan motivasi kepada peserta
didik agar lebih tekun belajar, aktif mengembangkan potensi diri, dan lebih percaya diri
menghadapi masa depan. Adapun saran pengaturan kelompok debat sebagai berikut.
Peserta didik perlu memahami lebih lanjut mengenai dampak globalisasi. Bapak/Ibu
Guru dapat memanfaatkan Tugas 2.1 yang tersedia pada Buku Siswa untuk mencapai
tujuan tersebut. Tugas 2.1 dapat melatih kolaborasi, pemikiran kritis, dan kreativitas
peserta didik. Tugas 2.1 dapat dikerjakan peserta didik secara berkelompok. Pada tugas
ini Bapak/Ibu Guru berperan sebagai fasilitator yang mengarahkan dan membimbing
kegiatan penyelidikan setiap kelompok.
Bapak/Ibu Guru perlu memastikan bahwa peserta didik benar-benar memahami instruksi
tugas.
Pada prinsipnya tugas ini menuntut peserta didik berpikir deduktif.
Peserta didik perlu menyelidiki dan mencari latar belakang infografik yang disajikan
pada Tugas 2.1. Bapak/Ibu Guru perlu memberikan arahan kapada peserta didik
mengenai tugas tersebut. Sebagai contoh, dengan menyampaikan pertanyaan esensial
berikut.
1) Apa saja saran yang disampaikan dalam infografik?
2) Apa faktor penyebab masalah yang memengaruhi munculnya saran pada infografik?
3) Bagaimana dampak yang akan terjadi apabila tidak menaati saran pada infografik?
Selanjutnya, peserta didik diminta menyampaikan hasil pengerjaan kelompoknya di
depan kelas secara bergantian.
Pembelajaran Alternatif
Kegiatan pembelajaran alternatif dapat dilakukan melalui pendekatan student center,
yaitu peserta didik membangun aktivitas belajarnya secara mandiri. Bapak/Ibu Guru
berperan untuk membimbing dan memfasilitasi proses pembelajaran. Adapun alternatif
model pembelajaran yang disarankan, yaitu debat aktif. Model pembelajaran ini
membutuhkan alokasi waktu 5 JP untuk mencapai tujuan pembelajaran penguasaan
konsep globalisasi dan transformasi global.
Adapun langkah-langkah penerapan model pembelajaran tersebut sebagai berikut.
1) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok kecil yang terdiri atas kelompok pro
dan kelompok kontra. Metode debat aktif dilakukan dalam bentuk turnamen debat
sehingga peserta didik memperoleh kesempatan untuk mengemukakan gagasannya