Page 115 - Sejarah HMI Cabang Kendari
P. 115

kesepakatan  jika  ingin  menemui  para  prodemokrasi  maka  harus
            mereka yang datang menemui teman-teman mahasiswa yang ada
            di Wisma. Dalam suatu kesempatan, Gubernur Ali Mazi datang di
            Wisma  HMI  pukul  02.00-03.00  dini  hari  duduk  melantai  bersama

            teman-teman mahasiswa.
                   Pada era ini, sebagai ketum, Zaenal Abidin tetap menjaga
            agar HMI tetap independen di tengah dinamika politik lokal yang
            sangat  dinamis.  Seiring  dengan  itu,  Zainal  juga  tetap  melakukan
            konsolidasi dengan pengurus HMI Cabang dan komisariat. Pada era
            ini, pengurus komisariat rutin mengadakan bastra. Saat itu, animo
            mahasiswa untuk ikut kegiatan bastra sangat tinggi. Para mahasiswa
            sudah melihat kiprah HMI yang sudah memiliki jaringan luas.
                   Demikian halnya dengan inisiasi dengan pembentukan HMI
            Cabang. Pada masa ini, pematangan pembentukan HMI Cabang di
            Raha  sudah  dirintis  Di  periode  Zaenal  Abidin  lebih  banyak

            penguatan  internal,  mendistribusi  kader  memimpin  lembaga-
            lembaga  kemahasiswaan  menghidupkan  kembali  komisariat-
            komisariat  melakukan  bastra.  Di  sekretariat  HMI  Cabang,  hampir
            setiap malam diskusi dan juga dihadiri oleh beberapa alumni seperti
            Zainuddin  Napa  dan  Makmur  Ibnu  Hajar  sering  berkunjung  ke
            sekretariat.
                   Menurut pengakuan Zaenal Abidin, event yang paling besar
            yakni  LK II. Ketua panitia yakni  Yusmin. Saat itu justru panitia yang

            memberikan  uang  transportasi  pulang.  Ketua  panitia  dengan
            jaringan  yang  dimiliki  mampu  untuk  memanfaatkan  momentum.
            Kebetulan,  pada  saat  pelaksanaan  LK  II,  sudah  mendekati  tahun
            politik. Banyak alumni yang ingin mengambil peran pada kegiatan
            HMI.  Akibatnya,  para  alumni,  apalagi  yang  memiliki  kestabilan
            finansial dengan suka rela memberikan sumbangan kepada peserta
            LK II. Para peserta LK II  sangat antusias.  Malam ramah tama dan
            penutupan LK II bertempat di rumah jabatan gubernur.




                                                                         96
   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120