Page 139 - Hadits-Jibril-Penjelasan-Hadits-Jibril-Memahami-Pondasi-Iman-Yang-Enam-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA
P. 139
122 | H a d i t s J i b r i l
Allah dalam QS. Ali „Imran: 26 di atas bukan berarti Allah
khusus menciptakan kebaikan saja, tapi yang yang dimaksud
adalah menciptakan segala kebaikan dan juga segala
keburukan.
Kemudian dari pada itu, dalam ayat lain dalam al-
Qur‟an Allah berfirman:
ٍ
َّ ُ
ٕ ) ْ:ناقرفلا( ْ ْ ءيش ْ ْ لك ْ ْ قَ لخو
َ
َ َ َ
ْ
“Dan Dia (Allah) yang telah menciptakan segala
sesuatu”. (QS. al-Furqan: 2)
Kata “Syai‟”, yang secara hafiyah bermakna “sesuatu”, dalam
ayat ini mencakup segala suatu apapun selain Allah.
Mencakup segala benda dan semua sifat benda, termasuk
segala perbuatan manusia, juga termasuk segala kebaikan dan
segala keburukan. Artinya, segala apapun selain Allah adalah
ciptaan Allah.
Dalam ayat lain Allah berfirman:
ِ
ِ
ِ
َّ
ْ ْ عِزن تو ْ ُ َ ْ ءاش َ َ ْ ْ ت ْ َ ْ ْ نم ْ كْ لمْ ْ لا ْ تؤ ت ْ ْ كْ لمْ ْ لا ْ كلام ْ ْ مهللا ِْ لق ْ ُ
ُ َْ
َّ
ُْ
َ
ُ
ُ
ُ
َ َ
) ٕٙ ْ:نارمعْلاء( ْ ُ ْ ءاشت ْ نٌش ِ ْ َّ ْ ْ كْ لمْ لا
َ َ
َ
ْ
ُ
“Katakanlah (Wahai Muhammad), Ya Allah yang
memiliki kerajaan, Engkau berikan kerajaan
kepada orang yang Engkau kehendaki, dan
Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau
kehendaki”. (QS. Ali „Imran: 26)