Page 202 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 202

Membersihkan Nama Ibn Arabi | 200

                          “Telah mengkabarkan kepadaku al-’Ârif Billâh Syaikh
                  Abu  Thahir  al-Muzani  al-Syadzili  bahwa  seluruh  tulisan
                  dalam  kitab-kitab  Ibn  Arabi  yang  menyalahi  zhahir  syari’at
                  adalah  sisipan-sisipan  yang  didustakan  kepadanya.  Karena
                  sebagaimana  disepakati  para  sufi  sejati  bahwa  Ibn  Arabi
                  adalah  seorang  yang  kâmil  [sempurna  dalam  kewaliannya].
                  Dan sesungguhnya seorang yang kâmil tidak akan terjadi dari
                  dirinya  syathahât  yang  menyalahi  zhahir  al-Qur’an  dan
                  Sunnah.  Karena  Allah  akan  menjaganya  dalam  kebenaran
                  syari’at-Nya .
                              224

                  Masih     dalam     pernyataan     asy-Sya’rani,    beliau    juga
           menuliskan: “Aku telah meneliti perkataan-perkataan orang dengki
           terhadap  Ibn  Arabi,  dan  aku  telah  menjawab  tudingan-tudingan
           yang mereka sebarkan. Karena sesungguhnya dalam kitab-kitab Ibn
           Arabi  yang  diriwayatkan  kepada  kami  dengan  jalur  sanad  yang
           benar di dalamnya tidak terdapat apapun yang mereka sangkakan
           tersebut” 225 .
                  Imam  Majduddin  al-Fairuzabadi,  penulis  kitab  al-Qâmus  al-
           Muhîth,     --sebagaimana     telah    dikutip    oleh    asy-Sya’rani--,
           menyebutkan  bahwa  Ibn  Arabi  adalah  seorang  yang  benar-benar
           telah  mencapai  derajat  tertinggi  dalam  ilmu  syari’at  dan  ilmu
           hakekat.  Keutamaan-keutamaan  Ibn  Arabi,  baik  di  masa  hidup
           beliau  sendiri  maupun  setelah  wafatnya,  telah  ditulis  oleh  banyak
           orang  dengan tinta emas, hingga kemudian datang  seseorang  dari
           Yaman  bernama  Jamaluddin  Ibn  al-Khayyath.  Orang  yang  kita
           sebutkan  terakhir  ini  telah  menulis  berbagai  masalah  yang  telah

                 224  Ibid. j. 1, h. 3
                 225  Ibid.
   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207