Page 112 - Mengungkap-Kerancuan-Pembagian-Tauhid-Kepada-Uluhiyyah-Rububiyyah-dan-al-Asma-Wa-ash-Shifat-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA-277-Hal
P. 112
110 | Mengungkap Kerancuan Tiga Tauhid
lainnya, semuanya memiliki pemahaman bahwa kebolehan
tabarruk tidak khusus berlaku kepada Rasulullah saja.
Dari sini, kita katakan kapada orang-orang anti tabarruk:
Apa sikap kalian terhadap teks-teks para ulama ini?! Apakah
kalian akan akan mengatakan bahwa para ulama tersebut berada
di dalam kesesatan, dan hanya kalian yang benar dengan ajaran
baru kalian?!
(2). Jika dalil-dalil yang telah kita sebutkan itu bukan dalil,
lalu apa yang mereka maksud dengan dalil? Apakah yang disebut
dalil hanya jika disebutkan oleh panutan-panutan mereka saja?!
Siapakah yang lebih tahu dalil dan memahami agama ini, apakah
mereka yang anti tabarruk ataukah al-Imam Ahmad ibn Hanbal dan
para ulama ahli hadits dan ahli fikih?! Benar, orang yang tidak
memiliki alasan kuat akan mengatakan apapun, termasuk sesuatu
yang tidak rasional, bahkan terkadang oleh dia sendiri tidak
dipahami.
Beberapa Faedah Penting
(Pertama): Pada dasarnya, tabarruk, tawassul dan Istighatsah
memiliki makna dan hakekat yang sama. Al-Hafizh Taqiyyuddin
as-Subki dalam kitab Syifa‟ as-Saqam Fi Ziyarah Khair al-Anam,
menuliskan sebagai berikut:
ِ ِ
ِ
ْوَأْ ِ لُّ سو تلاْظفَ لبْونعْر بع َْنَأْي بْنَعمْ لاْاَ ذىْفيْقر فْلاو َ
َ َ َ
ْ
ْ
َْ
ُ
َ َُ
ْ
َ
َ ْ
ََْ َْ َ
ْ
ِ
ِ ِ
ِ
ِ ِ
ِ
ْاموْروكْ ذمْ لاْءاعُّ دلباْيعا دلاوْ،وُّ جو تلاْوَأْ ِ عُّ فش تلاْوَأْةناعتسلاا
ُ
َ
َ
ْ
ْ
َ
َ ْ
ََ ْ َ
َ
َ
ْ
ِ
ِ
ِ ِ
ْةَ ل يسوْوَ لعجْو نلأْْم ْ لسوْويَ لعْاللْىلص ِِْ بي نل ْ باْلسو تمْهانعمْفي ِ
َ
ً ْ َ ُ َ َ ُ
َ
ٌ ّ َ ُ ُ َْ َ ْ
َ َ ْ َ ُ
َ
ّ
ِ
ِ ِ
ِِ
ِِ
ِ
ْوبْاللْثاغ تساْو نَأْنَعمْ لاو – ْوبْثيغتسموْهءاعدْاللْةباجلإ
ٌ ْ َ َُ َُ َ ُ
َ َ
َ ََْ ُ
ْ
َ
َْ َ َ