Page 130 - Mengungkap-Kerancuan-Pembagian-Tauhid-Kepada-Uluhiyyah-Rububiyyah-dan-al-Asma-Wa-ash-Shifat-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA-277-Hal
P. 130

128 | Mengungkap Kerancuan Tiga Tauhid

                 ْنمْدحأْلوقْلاوْولوسرْةنسْلاوْاللْباتكْفيْسيلوْ؛ْ)ليق (

                 ْاماسجأْتسيلْوتافصْنأوْمسبجْسيلْونأْاهتمئأوْةملأاْفلس

                 ْ ندْظافلأْيفنبْلقعلاوْعرشلباْةتباثلاْهياعنلاْيفتفْ،اضارعأو

                                 ْ .للاضوْلهجْلقعْلاوْعرهْاىانعمْفنَ


                  “Dan  tidak  ada  dalam  al-Qur‟an,  juga  tidak  ada  dalam
                  hadits Rasulullah, juga tidak ada dalam pernyataan seorang-
                  pun  dari  kaum  Salaf  dan  para  Imam  yang  menetapkan
                  bahwa Allah bukan jism (benda), dan bahwa sifat-sifat-Nya
                  bukan sifat-sifat jism. Dengan demikian maka meniadakan
                  makna-makna  yang  telah  benar  adanya  secara  Sara‟  dan
                  akal dengan meniadakan term-term (istilah atau lafazh) yang
                  tiada  dinafikan  maknanya  oleh  Syara‟  dan  akal  adalah
                  kebodohan dan kesesatan” .
                                       54
                   Juga dengan dasar teori tauhid al-Asma‟ wa ash-Shifat pula
            maka Ibnu Taimiyah kemudian meyakini bahwa sifat kalam Allah
            adalah  berbicara  dengan  huruf,  suara,  dan  bahasa.  Dan
            menurutnya bahwa Allah kadang berbicara dan kadang diam. Itu
            semua tertulis sangat jelas dalam karya-karyanya sendiri. Seperti;
            Risalah  fi  Shifat  al-Kalam  51,  54,  Minhaj  as-Sunnah  an-Nabawiyyah
            1/221, Muwafaqah Sharih al-Ma‟qul Li Shahih al-Manqul 2/143,151,
            4/107, Majmu‟ al-Fatawa 6/160, 234, 5/556-557, Majmu‟ah Tafsir
            311.

                   Dalam karyanya berjudul  Risalah  Fi Shifat al-Kalam,  Ibnu
            Taimiyah menuliskan sebagai berikut:






                     54   Ibnu Taimiyah, Bayan Talbis al-Jahmiyyah, 1, h. 101
   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135