Page 173 - Mengungkap-Kerancuan-Pembagian-Tauhid-Kepada-Uluhiyyah-Rububiyyah-dan-al-Asma-Wa-ash-Shifat-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA-277-Hal
P. 173

Mengungkap Kerancuan Tiga Tauhid  | 171

                  takwilkan  dan  tafsirkan  sendiri,  mereka  berdalil
                  dengan firman Allah:
                                               ِِ
                                         ٍ
                                                    ِ ِ ِ ِ ِ
                                           َْ ّ
                              ٕ )    ْ:ءايبنلأا(ْثد ُّ يزْمبهرْنمٍْ رْ كذْنمْمهيتْيَام
                                                                َ َ
                                                           ّ
                                                   ّ
                  ‖Apa yang datang kepada mereka dari pada al-Dzikr
                  (al-Qur‘an)  adalah  sesuatu  yang  baru‖  (QS.  al-
                  Anbiya‘: 2).
                    Aku katakan kepada mereka bahwa yang dimaksud
                  baru  dari  al-Qur‘an  tersebut  adalah  proses  turunnya
                  kepada kita, bukan al-Qur‘an itu sendiri yang baharu.

                    Saya  (al-Bayhaqi)  berkata:  ‖Takwil  al-Imam  Ahmad
                  ini  benar.  Di  antara  bukti  kebenaran  takwil  beliau
                  terhadap  ayat  QS.  al-Anbiya‘:  2  tersebut  adalah
                  sebuah  riwayat  yang  telah  mengkabarkannya
                  kepadaku oleh Abu Bakar Muhammad ibn al-Hasan
                  ibn  Furak,  berkata:  Telah  mengkhabarkan  kepada
                  kami   Abdullah    ibn   Ja‘far,   berkata:   Telah
                  mengkabarkan  kepada  kami  Yunus  ibn  Habib,
                  berkata:  Telah  mengkabarkan  kepada  kami  Abu
                  Dawud,  berkata:  Telah  mengkabarkan  kepada  kami
                  Syu‘bah  dari  ‗Ashim  dari  Abi  Wa‘il  dari  sahabat
                  Abdullah ibn Mas‘ud, berkata: ‖Suatu saat aku datang
                  kepada   Rasulullah,   aku   mengucapkan     salam
                  kepadanya, namun ia tidak menjawab salamku. Maka
                  aku mencari-cari perkara apa yang telah terjadi pada
                  diriku.  Kemudian  aku  berkata  kepada  Rasulullah:
                  Wahai  Rasulullah  adakah  sesuatu  telah  terjadi  pada
                  diriku? Rasulullah berkata:
   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177   178