Page 125 - Panduan Sentra

Setiap anak dimotivasi untuk dapat mengulang dan menceritakan peran apa yang
dimainkan, kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan sehubungan dengan peran yang

diplihnya, sementaa anak yang lain diajak untuk mendengarkan dan bersiap untuk
menunggu gilirannya.
Kegiatan recalling juga memberikan pengalaman-pengalaman belajar lainnya,
seperti :
• Sikap sabra dalam mendengarkan dan menunggu giliran.
• Sikap hormat saat mendengarkan teman bicara.
• Sikap jujur dalam berbicara sesuai dengan kegiatan yang dilakukan sehingga
mendukung terbangunnya kemampuan ‘’sama kata dan perbuatan’’.
• Mengambil informasi yang didapat teman pada pengalaman mainnya sebagai
bahan main pada pertemuan selanjutnya.

3. SKALA PENILAIAN MAIN

Tahapan main pura-pura

1. Awal pura-pura

Anak terlibat dalam tindakan seperti pura-
pura tetapi belum ada bukti dia main
pura-pura.

2. Pura-pura dengan diri sendiri
Anak terlibat dalam perilaku pura-pura
diarahkan pada dirinya sendiri, dimana
terlihat pura-pura jelas.

3. Pura-pura dengan yang lain
Anak terlibat dalam perilaku pura-pura
diarahkan oleh anak kepada yang lainnya,
pura-pura berperilaku tentang orang lain.

4. Pengganti
Anak menggunakan objek seadanya
dalam cara yang kreatif atau sesuai
khayalan, atau menggunakan obyek
dalam cara yang berbeda dari biasanya.
5. Pura-pura dengan obyek atau benda
Anak pura-pura bahwa obyek, bahan, orang, atau binatang itu ada.

6. Agen aktif
Anak menghidupkan main (seperti boneka, binatang mainan) yang mewakili
sesuatau sehingga mainan menjadi agen yang aktif di dalam kegiatan pura-pura.

Buku Panduan Pembelajaran Di TK/RA Berbasis Sentra 119