Page 27 - E-Modul Pelabuhan Udara (Aktualisasi-Dinda Sekar Selni Prawardani, S.T.,M.T)
P. 27
BAB III
DASAR PERENCANAAN PELABUHAN UDARA
3.1. Rencana Induk Pelabuhan Udara
Rencana Induk Bandar Udara merupakan suatu pedoman komprehensif yang mencakup
seluruh aspek pembangunan dan pengembangan bandar udara, baik itu terkait penggunaan
lahan, ruang udara, maupun kegiatan penerbangan. Rencana ini tidak hanya menyangkut aspek
teknis seperti perencanaan tata letak dan fasilitas penerbangan, tetapi juga mempertimbangkan
aspek-aspek lain seperti pertahanan keamanan, sosial budaya, dan lingkungan sekitar. Konsep
rancangan induk ini sering disebut sebagai perencanaan ultimate, di mana seluruh aspek terkait
operasi penerbangan dan lingkungan sekitarnya telah dipertimbangkan secara menyeluruh.
Panduan ini mengacu pada standar internasional seperti FAA AC 150/5070-6 dan ICAO Airport
Planning manual part 1 Dokumen No. 9184 Edisi Tahun 1977.
Tujuan utama dari rancangan induk bandar udara adalah untuk memberikan pedoman yang
jelas bagi pengembangan bandar udara di masa depan. Rencana ini harus mampu
mengakomodasi pertumbuhan lalu lintas penerbangan, perkembangan masyarakat sekitar,
serta integrasi dengan moda transportasi lainnya. Dalam menyusun rancangan induk,
diperlukan evaluasi yang cermat, pertimbangan berbagai alternatif, dan penentuan prioritas
yang logis.
Pada awalnya, rencana induk lebih fokus pada aspek teknis yang berkaitan dengan
operasional penerbangan. Namun, seiring berjalannya waktu, rancangan induk semakin
kompleks dengan mempertimbangkan berbagai aspek lain seperti ekonomi, keuangan, politik,
dan lingkungan. Hal ini menunjukkan bahwa rancangan induk merupakan hasil kompromi dari
berbagai kepentingan yang saling terkait, baik fisik maupun non-fisik.
Dengan kata lain, rencana induk bandar udara adalah suatu dokumen penting yang menjadi
dasar bagi pengembangan bandar udara yang berkelanjutan dan terintegrasi dengan
lingkungan sekitarnya. Rencana ini tidak hanya memastikan kelancaran operasi penerbangan,
tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar dan mendukung pertumbuhan
ekonomi.
Rancangan induk lapangan terbang merupakan suatu dokumen perencanaan yang bersifat
spesifik untuk setiap lokasi dan proyek. Meskipun demikian, terdapat beberapa aspek penting
yang harus selalu dipertimbangkan dalam penyusunannya, dijabarkan sebagai berikut:
a. Ramalan kebutuhan atau permintaan terhadap layanan penerbangan, baik dalam hal
jumlah penumpang, volume barang, maupun lalu lintas darat, harus dibuat secara detail,
termasuk perkiraan untuk setiap jam dalam sehari.
b. Alternatif pemecahan masalah harus dikaji secara menyeluruh, dengan
mempertimbangkan dampaknya terhadap keselamatan, ekonomi, dan lingkungan.
Halaman23