Page 88 - MODUL DARING SISTEM PENGATURAN_Neat
P. 88

mana sama dengan kepekaan H terhadap  β. Jadi, umpan balik tidak menimbulkan

                              reduksi pada kepekaan terhadap variasi parameter dalam jalur umpan balik.


                        5.3  TANGGAPAN PERALIHAN (TRANSIENT RESPONSE)

                              Pandanglah diagram kotak dari suatu sistem lingkar tertutup berikut dengan K
                        dan  α > 0.



                                          r (t )  +             K            c (t )

                                                               s
                                                             s ( +  )
                                                −


                                   Gambar 5.3  Diagram kotak suatu sistem pengaturan sederhana.


                        Fungsi alih dari Gambar 5.3 adalah :
                                                  K
                                      C (s )    s ( +  )        K
                                                 s
                              T(s) =        =             =                     ....................................   (5-10)
                                                              2
                                      R (s )  1+    K        s + s +  K
                                                   s
                                                 s ( +  )
                        Jika masukan adalah fungsi tangga satuan yaitu r(t) = 1 maka R(s) = 1/s, sehingga :
                                            K          K           K  s +  K
                              C(s) =                 =   1   +       2     3          ........................   (5-11)
                                         2
                                      s (s + s +  K )  s                2
                                                                     2
                                                              (s +  ) −  (   −  K )
                                                                  2       4
                        Dengan metode pecahan parsial diperoleh :  K = 1,  K  = -1 dan  K = -α, sehingga :
                                                                            2
                                                                                         3
                                                                    1
                                      1          s +
                              C(s) =   -                          .........................................................   (5-12)
                                      s              2
                                                 2
                                          (s +  ) − (    −  K )
                                               2      4
                                        2
                        Misalkan q =      − K , maka :
                                        4
                                                        
                                       s +
                               1           2              2
                        C(s) =   -                 -                  ...................................................   (5-13)
                               s   (s +   ) − q 2  (s +   ) − q 2
                                          2
                                                           2
                                        2               2



                        Karakteristik Sistem Pengaturan Lingkar Tertutup
                                                                                                      87
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93